Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Xiaomi Dilarang di India

Kompas.com - 11/12/2014, 11:16 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

KOMPAS.com - Pengadilan di India melarang vendor smartphone Tiongkok Xiomi berjualan produk-produknya. Larangan tersebut terkait dengan tuntutan pelanggaran paten yang diajukan oleh Ericsson pada awal minggu ini.

Selain dilarang berjualan smartphone, Xiaomi juga untuk sementara dilarang beriklan, memproduksi, atau mengimpor perangkat. Hal tersebut seperti dikutip KompasTekno dari Digital Trends, Rabu (10/12/2014).

Paten yang dimaksud oleh Ericsson adalah paten yang penting yang jika digunakan oleh suatu perusahaan lain maka perusahaan tersebut harus membayar biaya lisensinya.

Pihak pengadilan India akan mengirim penyidik ke kantor Xiaomi agar mereka mematuhi perintah penghentian operasi. Setelah sengketa paten diselesaikan, baru Xiaomi boleh berjualan lagi di India.

Namun demikian, kepala operasi Xiaomi India mengaku belum menerima surat penghentian operasi tersebut.

"Kami belum menerima pemberitahuan resmi dari Pengadilan Tinggi Delhi, tim legal kami saat ini sedang mengevaluasi situasi berdasar informasi yang didapat," kata perwakilan Xiaomi yang tidak mau disebut namanya itu.

Ia juga menegaskan, India adalah pasar yang sangat penting bagi Xiaomi dan akan merespon tuntutan ini dengan cepat.

Di India, Xiaomi saat ini berjualan smartphone Redmi 1S dan Redmi Note melalui jalur online, dan berencana menjual Redmi Note versi 4G dan Mi 4 tahun depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com