Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Peluncuran Apple Watch, Apple Matangkan Persiapan

Kompas.com - 07/01/2015, 15:39 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

KOMPAS.com  Desas-desus terkait kapan jam tangan pintar besutan Apple akan dipasarkan sudah ramai di media massa.

Beberapa kabar menyebutkan, produk yang diperkenalkan pada September 2014 itu siap didistribusikan di seantero Amerika Serikat pada akhir Maret mendatang.

Namun, hingga kini Apple belum mengumumkan secara resmi waktu pastinya. Sebelumnya, perusahaan asal California itu hanya menyebut Apple Watch akan dipasarkan pada awal tahun 2015.

Beberapa sumber, seperti dikutip KompasTekno dari 9to5mac pada Rabu (7/1/2015), mengatakan, Apple berencana untuk melakukan pelatihan ritel terlebih dahulu bagi para karyawannya sebelum resmi meluncurkan Apple Watch.

Kabarnya, Apple akan mendatangkan perwakilan dari beberapa gerai Apple di AS ke kantor Apple di California dan Texas untuk memahami seluk-beluk Apple Watch.

Selanjutnya, para perwakilan tersebut ditugaskan untuk mengajarkan ilmu yang diperoleh kepada karyawan-karyawan lain di gerai masing-masing.

Persiapan matang Apple menuju peluncuran Apple Watch tak mengherankan mengingat jam pintar itu adalah kategori baru dari produk-produk besutan Apple sebelumnya.

Selain pematangan untuk karyawan, Apple juga masih terus mematangkan software pada Apple Watch dengan memoles sistem operasinya dan melakukan pengujian lebih lanjut pada baterainya.

Apple juga masih terus meningkatkan mekanisme inductive charging yang merupakan teknologi isi ulang baterai dengan koneksi magnet.

Teknologi yang digunakan untuk inductive charging ini adalah MagSafe, mekanismenya sama dengan konektor daya yang digunakan Macbook.

Apple Watch akan hadir dalam tiga varian, yakni Standard, Sport, dan Edition, serta beberapa macam pilihan tali dengan desain berbeda.

Apple Watch dibanderol dengan kisaran harga 349 dollar AS atau Rp 3,5 juta untuk cangkang berbahan aluminium, 500 dollar AS atau Rp 6,3 juta untuk bahan stainless steel dan kristal safir, hingga ribuan dollar AS untuk bahan emas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com