Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/01/2015, 14:15 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

Sumber CNET

KOMPAS.com - HTC pernah merilis Re, sebuah kamera unik berbentuk periskop kapal selam. Kamera tersebut baru langkah awal saja. Perusahaan asal Taiwan ini menegaskan bahwa mereka akan memperbanyak gadget, seperti Re dan sejenisnya.

Mereka tidak berhenti memproduksi smartphone. HTC berniat memperluas cakupan produknya.

Setelah kamera mungil bernama Re, mereka akan segera terjun ke dalam tren gadget fitness dan kesehatan, kemudian pada tren connected home (perangkat rumah tangga yang dikendalikan via gadget).

Semua rencana tersebut diungkap oleh HTC saat menghadiri Consumer Electronic Show (CES) 2015. “Kami tidak bisa melakukan bisnis yang ikut-ikutan saja,” tegas Jeffrey Gattis, Executive Marketing Director HTC, seperti dikutip KompasTekno dari Cnet, Minggu (11/1/2015).

Gattis juga mengatakan kekhawatirannya bahwa produk-produk yang akan terwujud dari rencana itu bisa jadi tak sesuai dengan para pembeli.

Namun, hal paling penting adalah tetap mencoba mewujudkannya dulu. Sampai saat ini, HTC sendiri telah membentuk unit bisnis global baru yang digawangi 100 orang pekerja.

Perusahaan Taiwan tersebut tengah menghadapi tekanan besar di dalam pasar smartphone. Mereka terjepit. Pada satu sisi, Apple dan Samsung tetap kokoh mendominasi smartphone high-end. Sementara di sisi lain smartphone murah dari China juga semakin mendominasi di sisi low-end.

Diversifikasi produk yang direncanakan untuk tahun-tahun ke depan itu menjadi jalan pembuka peluang baru bagi HTC. Terutama untuk mendapatkan keuntungan lain di luar penjualan smartphone.

“Pindah menuju kategori baru adalah hal yang sangat sulit. Kami mencoba mengangkat HTC dari sebuah perusahaan smartphone besar menjadi perusahaan gadget yang besar,” pungkas Gattis.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Sumber CNET
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com