Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/01/2015, 15:57 WIB
Deliusno

Penulis

Sumber The Verge
KOMPAS.com - ZTE memamerkan sebuah proyektor portable bernama Spro 2 di pagelaran Consumer Electronics Show 2015.

Sepintas produk ini terlihat tidak begitu berbeda dari produk serupa yang beredar di pasaran. Akan tetapi, perusahaan asal Tiongkok tersebut ternyata menanamkan begitu banyak fitur menarik di produk ini.

Salah satu kelebihan yang dimilikinya terletak di sistem operasi yang digunakannya. Perangkat yang dapat memproyeksikan video hingga 1080 piksel ini berjalan Android versi 4.4.2 KitKat.

Namun, pengguna Spro 2 tidak akan menemukan antarmuka Android yang biasa ditemukan di perangkat ponsel pintar atau tablet. ZTE menyederhanakan tampilan antarmuka agar pengguna Spro 2 dapat lebih mudah mengoperasikannya.

Salah satu contoh modifikasi antarmuka, ZTE membuat shortcut ke file film, musik, atau dokumen presentasi. Harapannya, pengguna tidak kesulitan mencari file yang ingin mereka proyeksikan melalui Spro 2 ini.

Sekadar informasi, antarmuka Android biasanya terdiri dari homescreen dan App Drawer ("laci" tempat menyimpan ikon aplikasi yang terpasang). Biasanya dibutuhkan beberapa langkah untuk mencari dokumen atau file yang diinginkan.

Spro 2 hadir dalam ukuran yang cukup mungil. Seperti KompasTekno kutip dari The Verge, Senin (12/1/2015), proyektor ini memiliki bentuk nyaris kotak dengan dimensi 5,1x 5,2 x 1,5 inci. Ia pun dilengkapi dengan layar sentuh berukuran 5 inci.

Perangkat tersebut dikatakan mampu memproyeksikan gambar dengan ukuran hingga 120 inci dengan resolusi 1280 x 720 piksel.

Spro 2 dilengkapi dengan kemampuan untuk mengakses jaringan seluler 4G LTE. Produk ini pun bisa dijadikan sebagai WiFi hotspot atau MiFi untuk delapan perangkat elektronik sekaligus.

Spro 2 sendiri baru akan segera dijual di pasar Amerika Serikat. ZTE belum membeberkan harga dari perangkat ini. Namun, mereka memberikan sedikit bocoran bahwa Spro 2 akan dibanderol antara 600 dollar AS hingga 1000 dollar AS. Belum diketahui apakah produk ini akan hadir di Indonesia atau tidak.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Sumber The Verge

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com