Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sony Bakal Berhenti Jual "Smartphone"?

Kompas.com - 20/02/2015, 08:15 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

Sumber Reuters
KOMPAS.com — Sony disebut-sebut bakal segera berhenti menjual smartphone dan televisi. Hal tersebut terindikasi dari pernyataan CEO Sony Kazuo Hirai pada Rabu (18/2/2015), yang menyebutkan bahwa perusahaan ke depannya akan fokus menangguk keuntungan dari sensor kamera serta Playstation.

Saat ditanya soal masa depan bisnis smartphone dan televisi, Hirai mengatakan tidak "menutup kemungkinan untuk mempertimbangkan strategi keluar."

Meski memiliki produk Xperia yang banyak digemari pengguna, Sony kesulitan bersaing dengan vendor smartphone lainnya. Selain itu, kompetisi pasar ponsel semakin ketat seiring gempuran smartphone murah dari Asia serta dominasi raksasa, seperti Apple.

Sebagai gantinya, Sony akan fokus mengembangkan bisnis sensor, video game, dan entertainment karena sektor tersebut lebih menguntungkan. Ke depannya, Sony akan mendorong pertumbuhan pendapatan dari sektor-sektor tersebut.

"Mulai tahun bisnis berikutnya, seluruh strategi kami berisi cara menghasilkan keuntungan dan investasi untuk pertumbuhan ke depan," ujar pria yang kerap disapa Kaz itu, seperti dikutip KompasTekno dari Reuters, Jumat (20/2/2015).

Perusahaan asal Jepang itu memang tengah berusaha bangkit dari keterpurukan. Sebelumnya, dalam usaha untuk bangkit itu, mereka telah menjual divisi Vaio ke Japan Industrial Partners (JIP) untuk nilai yang tidak disebutkan besarannya. Sony berharap, pelepasan tersebut bisa menghemat biaya operasional sebesar 100 miliar yen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com