Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Xiaomi Ingin Jadi Nomor Satu Dunia

Kompas.com - 12/03/2015, 10:43 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

Sumber Digitimes
KOMPAS.com - Cita-cita besar Xiaomi adalah menjadi vendor ponsel nomor satu di dunia dari sisi pangsa pasar. Namun cita-cita tersebut untuk jangka panjang, baru akan dicapai 10 tahun mendatang.

CEO Xiaomi Lei Jun mengungkap cita-cita itu saat menghadiri forum regulasi bisnis yang diadakan Kongress Rakyat Kebangsaan Tiongkok.

Dikutip KompasTekno dari Digitimes, Rabu (11/3/2015), fokus Xiaomi tidak pada persoalan pendapatan, melainkan pada peningkatan jumlah penggunanya.

Sebagai bagian dari strategi mewujudkan cita-cita, Xiaomi mengkhususkan diri pada lima lini produk, yaitu smartphone, tablet, TV, router dan aksesori lainnya.

Mereka juga menarget untuk mengapalkan 80-100 juta ponsel ke seluruh dunia pada 2015. Jun mengharapkan pada tahun ini mereka bisa mengantongi pendapatan sebesar 15,9 hingga 19,1 miliar dollar AS.

Saat ini, Xiaomi tercatat sebagai salah satu pembuat ponsel terbesar di Tiongkok. Sepanjang 2014 lalu, menurut co-founder sekaligus President Xiaomi, Lin Bin, perusahaan telah berhasil menjual 61,12 juta ponsel. Dari penjualan tersebut mereka mengantongi pendapatan 74,3 miliar yuan atau sekitar Rp 156 triliun, sebelum pajak.

"Itu berarti pertumbuhan sebesar 227 persen dan 135 persen dibanding tahun lalu. Ini membuat kami mencapai puncak tertinggi produsen ponsel di China," tulis Bin dalam akun Facebook-nya, awal tahun ini.

"Kami telah menghadapi dan akan terus menghadapi persaingan ketat di industri. Walau begitu, kami telah memutuskan untuk menghadapi kompetisi tersebut dengan prioritas ini," imbuhnya.

Prioritas yang dimaksud Bin adalah pengembangan dalam hal produk serta layanan Xiaomi, membangun ekosistem ke arah smart home appliance, lalu mulai merambah ke pasar smartphone global.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Digitimes
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com