Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kesalahan di Balik Kegagalan Google Glass

Kompas.com - 19/03/2015, 08:06 WIB
Oik Yusuf

Penulis

Google Glass untuk pemakai kacamata normal.

KOMPAS.com - Sempat membuat heboh ketika diluncurkan pada 2012, nasib kacamata pintar Google Glass berubah jadi tidak jelas semenjak penjualannya dihentikan oleh pembuatnya pada 19 Januari lalu.

Apa yang menjadi alasan di balik keputusan Google tersebut? Rupanya Glass terlalu banyak "menyedot perhatian" sehingga membuat publik mengira bahwa ia adalah produk final.

Perhatian publik yang prematur itu dinilai bepengaruh negatif terhadap si kacamata pintar yang sebenarnya masih dalam tahap purwarupa untuk pengembangan lebih lanjut .

"Kami membiarkan, dan kadang mendorong sehingga terlalu banyak perhatian tercurah ke program ini," kata Kepala Google X, Astro Teller dalam sebuah sesi di konferensi SXSW 2015, sebagaimana dikutip KompasTekno dari Business Insider (18/3/2015).

"Kami juga membuat orang-orang berpikir bahwa ini (Google Glass) adalah produk yang sudah selesai dikembangkan," tambah Teller.

Google Glass sendiri sudah ramai memicu kontroversi sejak pertama kali dilepas ke para peserta program "Glass Explorers" yang berperan sebagai penguji atau beta tester dari kacamata pintar itu.

Resistensi muncul dari sebagian orang karena perangkat yang turut dibekali kamera tersebut bisa dipakai untuk mengambil gambar secara diam-diam. Harga Glass versi purwarupa ini juga terbilang mahal, mencapai kisaran 1.500 dollar sehingga pemiliknya kerap diidentikkan sebagai kaum geek berduit.

Akhirnya, awal tahun ini Google memutuskan untuk "menghentikan sementara" dan "meninjau ulang" strategi yang diterapkan untuk Glass.

Kendati demikian, Google berjanji kelak bakal tetap meluncurkan Glass ke pasaran, suatu saat nanti. Kegagalan yang dialami Google dalam proyek ini pun disebut Teller memberikan pelajaran berharga soal masa depan Glass dan perangkat wearable secara umum.

"Gagal bukan berarti tidak akan sukses," kata Teller. "Justru karena itu kami bisa melangkah maju dengan lebih cerdas."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Internet
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Software
Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Software
Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

Gadget
Apple Gelar Acara 'Let Loose' 7 Mei, Rilis iPad Baru?

Apple Gelar Acara "Let Loose" 7 Mei, Rilis iPad Baru?

Gadget
Bos Samsung Lee Jae-yong Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan untuk Pertama Kalinya

Bos Samsung Lee Jae-yong Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan untuk Pertama Kalinya

e-Business
Jadwal Maintenance 'Genshin Impact' 24 April, Siap-siap Ada Karakter Baru Arlecchino

Jadwal Maintenance "Genshin Impact" 24 April, Siap-siap Ada Karakter Baru Arlecchino

Game
'Free Fire' Rilis Update Patch Naga, Ada Karakter Baru Kairos dan Bisa Lawan Naga

"Free Fire" Rilis Update Patch Naga, Ada Karakter Baru Kairos dan Bisa Lawan Naga

Game
Telkomsel, XL, Indosat Catatkan Kenaikan Trafik Data Selama Lebaran 2024

Telkomsel, XL, Indosat Catatkan Kenaikan Trafik Data Selama Lebaran 2024

e-Business
Bukan Cuma di AS, TikTok Juga Diributkan di Eropa

Bukan Cuma di AS, TikTok Juga Diributkan di Eropa

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com