Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nasib Galaxy S6 Diramalkan Tak Seperti S5

Kompas.com - 22/03/2015, 09:42 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

KOMPAS.com - Menjelang pemasarannya secara global 10 April mendatang, Samsung Galaxy S6 dan S6 Edge disambut beberapa prediksi. Akhir tahun lalu, analis dari CitiBank memprediksi penjualan kedua produk bakal menembus angka 46 juta unit sepanjang 2015.

Prediksi itu kemudian semakin tinggi setelah keduanya resmi diperkenalkan pada pagelaran Mobile World Congress (MWC) 2015 di Barcelona beberapa saat lalu. Dilansir KompasTekno, Jumat (20/3/2015) dari PhoneArena, penjualan duet S6 sepanjang tahun ini bakal tembus 50 juta unit.

Estimasi itu datang dari perusahaan riset kawakan Taiwan, TrendForce. Prediksi TrendForce tak jauh beda dengan target yang dicanangkan Samsung. Pabrikan asal Korea Selatan tersebut mematok penjualan S6 dan S6 Edge sebanyak 22 juta unit pada kuartal II 2015 (April-Juni). Selanjutnya, di kuartal III (Juli-September) dan IV (Oktober-Desember), Samsung memasang target 16 juta dan 12 juta unit.

Sepertinya, Samsung benar-benar mempersiapkan S6 dan S6 Edge untuk memperbaiki kesalahan dan kerugian yang dialami dari peluncuran S5. Kita ketahui, penjualan S5 anjlok hingga 40 persen dari yang ditargetkan. Pada tiga bulan pertama sejak dirilis, penjualan S5 hanya mencapai 12 juta unit. Angka tersebut lebih kecil dari angka penjualan S4 di tiga bulan pertama perilisannya.

Tak tanggung-tanggung, Samsung menggodok S6 dan S6 Edge dengan lebih prima. Kedua produk tersebut diklaim sebagai smartphone Android flagship dari Samsung yang menduduki posisi teratas dalam hierarki produk ponsel pintar ciptaannya.

Samsung untuk pertama kalinya menerapkan pemakaian material logam dan kaca secara ekstensif pada tubuh Galaxy S6 dan Galaxy S6 Edge yang berbalut logam di sisi-sisinya, dengan layar kaca yang membulat di bagian pinggir.

Belum ada informasi mengenai harga dan ketersediaan Galaxy S6 di pasaran-pasaran dunia, tapi bocoran sebelumnya menyebutkan bahwa banderol perangkat ini bisa mencapai kisaran Rp 15 juta.

Walau baru resmi dipasarkan pada 10 April mendatang, Samsung telah membuka pre-order di negara-negara tertentu, seperti Inggris dan Amerika Serikat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com