Situs berita Telegraph pada Rabu (8/4/2015) mengabarkan saat ini ada dua perusahaan yang saat ini dikabarkan sedang melakukan pendekatan serius pada Twitter. Salah satunya, terindikasi sebagai Google.
Indikasi lain yang menunjukkan kebenaran soal upaya akuisisi Google adalah Twitter saat ini telah menyewa Goldman Sachs untuk menangani isu akuisisi.
Sayangnya, hingga kini belum ada kepastian mengenai kabar tersebut. Google, Twitter, dan Goldman Sachs belum memberikan konfirmasi atau jawaban terkait hal ini.
Analis dari Pivotal Research Group Brian Wieser berkomentar akuissii tersebut mungkin saja benar-benar terjadi. Twitter merupakan perusahaan yang menarik untuk banyak pembeli.
"Saya rasa logis untuk mengatakan banyak alasan yang membuat Twitter tampak menarik untuk pembeli potensial," ujarnya.
Namun perusahaan yang ingin mencaplok Twitter, menurut pendapat Wieser, mesti memiliki dana yang sangat besar mengingat kapitalisasi pasar perusahaan yang dipimpin Dick Costolo itu mencapai lebih dari 34 miliar dollar AS.
Google adalah salah satu perusahaan yang cocok untuk melakukan akuisisi itu. Mereka memiliki kas sebesar 60 miliar dollar dan saat ini tercatat sedang berjuang mati-matian di ranah media sosial.
Raksasa internet itu memiliki Google+ dengan jumlah pengguna aktif sampai 300 juta orang. Namun media sosial ini masih harus berjuang keras bila menghadapi Twitter atau Facebook.
Kabar soal akuisisi ini, meski belum terkonfirmasi, telah mempengaruhi nilai saham Twitter. Pada penutupan perdagangan Selasa sore waktu setempat, saham Twitter naik 2,42 dollar AS menjadi 53,28 dollar AS per lembarnya.
Sementara itu, saham Google menanjak 4,39 dollar AS menjadi 541,16 dollar AS per lembarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.