Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menkominfo Resmikan Proyek Kabel Laut 348 Km Luwuk-Tutuyan

Kompas.com - 03/05/2015, 20:46 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara meresmikan proyek pemasangan kabel serat optik PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) yang menghubungkan Luwuk, Sulawesi Tengah dengan wilayah Tutuyan, Sulawesi Utara. Kabel serat optik diharapkan selesai pada Juni 2015.

"Pembangunan SKKL oleh Telkom bersama SGI ini akan menjadi gateway bagi masyarakat di Indonesia timur agar bisa segera menikmati internet broadband dengan cepat," kata Rudiantara dalam sambutannya di acara Penggelaran Sistem Komunikasi Kabel Laut Luwung Tutuyan (SKKL - LT), Minggu (3/5/2015).

"Masa depan kita adalah broadband dan broadband akan jadi legacy dari pemerintahan Jokowi dan JK," imbuhnya.

Telkom menggandeng Sarana Global Indonesia (SGI) sebagai kontraktor penyelenggara proyek. Kabel tersebut akan membentang sepanjang 348 kilometer, dan berada di kedalaman kurang lebih 3.000 meter di bawah permukaan laut.

Pemasangan kabel serat optik ini penting karena merupakan infrastruktur yang memungkinkan layanan data atau koneksi internet dan layanan suara model voice over internet protocol (VoIP).

"Nilai investasinya Rp 85 miliar Selama ini sebenarnya sudah ada kabel yang menghubungkan Makassar dengan Manado, tapi itu masih segmen darat dan sering putus. Karena itu kita hubungkan juga dengan dengan kabel laut," terang Direktur Jaringan Telkom Abdus Somad Arief.

Abdus menambahkan proyek yang disebut sebagai Sistem Komunikasi Kabel Laut - Luwuk Tutuyan (SKKL-LT) ini merupakan kesatuan dengan jaringan serat optik milik Telkom. Totalnya, perusahaan plat merah itu sudah membentangkan jaringan serat optik hingga 77.000 kilometer.

Pemasangan kabel tersebut dilakukan menggunakan metode cable laying ship. Sementara jenis kabel yang digunakan adalah Submarine Optical Cable G.654 Light Weight Protected (LWP), tipe Single Armor (SA) dan Double Armor (DA) yang terdiri atas enam pasang fiber. SGI juga dipercayai untuk mengerjakan bagian shore-end, yaitu dari kawasan pantai Luwuk, sebelum kabel masuk ke bawah laut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com