Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengejutkan, Hasil Uji Ribuan Aplikasi Android Gratis

Kompas.com - 06/05/2015, 10:13 WIB
Deliusno

Penulis

Sumber ZDNet
KOMPAS.com – Sebuah penelitian perihal aplikasi gratis yang dilakukan sebuah perusahaan asal Perancis membeberkan sebuah data yang mencengangkan.

Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa kebanyakan aplikasi Android gratis yang diuji secara diam-diam menghubungkan perangkat pengguna ke ratusan hingga ribuan situs luar secara sekaligus.

Adalah perusahaan riset bernama Eurocom yang membeberkan hasil pengujian tersebut. Tim penguji dari perusahaan tersebut mengklaim telah menguji sekitar 2.000 aplikasi gratis Android dari kategori 25 aplikasi terbaik di Google Play Store.

Kemudian, dari ribuan aplikasi yang diuji, Eurocom memantau alur lalu lintas web yang berjalan. Hasilnya sangat mengejutkan, 2.000 aplikasi tersebut ternyata terhubung langsung ke sekitar 250.000 tautan di internet.

Terhubung ke situs iklan

Seperti KompasTekno kutip dari ZDnet, Selasa (5/5/2015), ada beberapa jenis situs yang terhubung ke aplikasi gratis tersebut.

Salah satunya adalah situs berbasis iklan. Meskipun begitu, aplikasi gratis yang terhubung ke situs iklan sebenarnya merupakan praktik yang wajar. Pasalnya, dari situlah pengembang aplikasi mendapatkan pendapatan.

Untuk mendapatkan data iklan tersebut, aplikasi gratis ini memang harus menghubungkan dirinya dengan berbagai situs yang ada di seluruh jagat dunia maya.

Dari hasil pengujian, diketahui sebuah aplikasi bisa terhubung dari ratusan hingga ribuan situs web. Eurocom mengambil contoh sebuah aplikasi untuk mengatur equaliser musik bernama Music Volume EQ. Menurut pihak tersebut, aplikasi tersebut terhubung ke sekitar 2.000 tautan.

Situs pengepul data

Selain terhubung ke situs iklan, sebagian kecil dari aplikasi gratis tersebut diketahui "mengizinkan" perangkat untuk menyerahkan data pengguna ke situs-situs pelacak pengguna.

Memang jumlahnya tidak terlalu banyak, hanya sekitar 30 persen. Akan tetapi, dampak yang dirasakan cukup mengerikan, data yang ada di perangkat "diserahkan" secara diam-diam, tanpa sepengetahuan pengguna.

Jumlah situs yang terhubung ke aplikasi gratis tersebut pun cukup banyak. Dalam sebuah contoh, aplikasi bernama Eurosport Player, aplikasi itu terhubung langsung ke 810 situs jenis user tracking atau pelacak pengguna.

Parahnya, tidak ada yang bisa dilakukan dari sisi pengguna untuk menghadapi masalah tersebut. Aplikasi-aplikasi tersebut dapat terhubung ke situs-situs tersebut karena diatur oleh pengembang untuk memiliki "Permission" atau izin mengakses jaringan yang ada di perangkat.

Google sendiri tampaknya masih belum mau terlalu mengatur aplikasi yang ada di toko digitalnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber ZDNet

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Gadget
Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Gadget
Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Hardware
Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com