Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cari Ponsel Pakai Aplikasi, Jeremy Tewas Diberondong Peluru

Kompas.com - 17/06/2015, 15:24 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

Sumber CNET
KOMPAS.com - Nasib naas menimpa seorang pemuda bernama Jeremy Cook, 18 tahun. Warga Kanada ini berniat mencari ponsel yang hilang, tetapi malah tewas di tangan tiga orang tak dikenal.

Awalnya, Cook tak sengaja meninggalkan ponsel miliknya dalam taksi. Karena ingin ponsel itu kembali, dia mencoba melacak lokasinya menggunakan sebuah aplikasi.

Lokasi ponsel pun dapat diketahui. Kemudian, Cook mengajak seorang saudaranya untuk menilik lokasi tersebut, tepatnya dalam sebuah komplek perbelanjaan kecil di Ontario, Kanada.

Di lokasi yang ditunjukkan aplikasi pelacak ponsel itu, mereka menemukan tiga orang pria dalam sebuah mobil. Keterangan yang berhasil dihimpun kepolisian setempat mengungkap bahwa Cook sempat bertikai dengan tiga orang asing itu.

Pemuda itu juga diketahui berusaha bertahan di pintu seiring mobil tersebut berusaha melarikan diri. Lalu entah bagaimana terjadilah penembakan itu.

Dilansir KompasTekno dari Cnet, Rabu (17/6/2015), hingga kini polisi masih berusaha menyusun detil-detil kejadian. Satu hal yang sudah mereka ketahui dengan jelas, Cook tewas akibat ditembak berkali-kali.

Sedangkan ponsel serta mobil yang digunakan pelaku saat ini sudah ditemukan. Tiga orang yang diduga kuat sebagai pelaku penembakan itu masih buron.

Pasca kasus itu kepolisian memperingatkan orang-orang agar berhati-hati menggunakan alat pelacak ponsel. Bila menemukan ponsel yang hilang dan melihat sesuatu yang mencurigakan, sebaiknya hubungi polisi sebelum bertindak lebih jauh.

Menanggapi peristiwa itu, Analis Teknologi Carmi Levi berkomentar bahwa saat ini kebanyakan pemuda menganggap ponsel mereka sangat berharga. Padahal penilaian itu cenderung berlebihan.

"Kabar ini adalah tragedi yang harus diperhatikan setiap orang tua. Anak-anak tampaknya berpikir ponsel adalah harta yang sangat berharga, padahal tidak. Harganya hanya beberapa lembar uang saja, tidak layak untuk ditukar dengan nyawa Anda," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNET
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com