KOMPAS.com - Siapa saja bisa mengunggah video ke YouTube. Tapi, video mana yang memberikan informasi berguna dan akurat bagi masyarakat?
Melalui YouTube Newswire, Google membantu menyaring video-video yang penting dan menarik dari saksi mata pertama dalam sebuah peristiwa. Cara ini lebih populer disebut sebagai jurnalisme warga (citizen journalism).
"Saat ini, lebih dari lima juta jam video berita di YouTube ditonton tiap hari. Tapi peran saksi mata belum menjadi vital dalam proses pengumpulan berita," kata kepala strategi dan operasional YouTube, Olivia Ma, sebagaimana dikutip KompasTekno, Jumat (19/6/2015) dari Engadget.
YouTube Newswire yang baru saja dirilis, hanya menghimpun konten yang kebenarannya telah terverifikasi. Untuk itu, Google telah menggandeng beberapa pihak yang mumpuni.
Di antaranya Storyful, startup yang fokus pada akurasi konten sosial. Selain itu, beberapa organisasi seperti Eyewitness Media Hub, Reported.ly dan Verification Junkie, juga diajak berkolaborasi untuk membuat First Draft Coalition.
Situs tersebut mengedukasi masyarakat mengenai etika dalam membuat karya jurnalistik. Intinya, Google ingin membuat konten di YouTube menjadi lebih bermanfaat.
"Kita hidup pada masa di mana semua orang bisa menyaksikan peristiwa di sekitar mereka dan membaginya ke masyarakat luas. YouTube adalah rumah utama yang mengakomodir kemampuan tersebut," kata Olivia Ma.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.