Magnesium Alloy. Ini yang Bikin Kamera "Mirorless" Tahan Banting!

KOMPAS.com – Pada umumnya kamera DSLR digunakan karena ukuran sensor yang lebih besar, kualitas gambar lebih baik, dan kinerja keseluruhan yang melebihi kamera saku atau ponsel. Namun, kendala biasanya hadir karena ukuran fisik dan material yang memiliki berat massa besar sehingga mengurangi keleluasaan gerak.

Sebagai alternatif, pada 2008 dikembangkan kamera mirrorless. Terasa jauh lebih ringan, dan memang lebih cocok untuk mereka yang hobi berkeliling sekaligus berburu momen lewat kamera.

Namun, walaupun ringan, badan kamera mirrorless sama kuatnya dengan kamera DSLR. Keduanya dibungkus dengan bahan magnesium alloy. Apa itu magnesium alloy?

Magnesium alloy adalah percampuran logam magnesium dengan metal lainnya yang disebut alloy. Umumnya campuran tersebut antara lain aluminium, zinc, mangan, silikon, tembaga, dan zirkonium. Magnesium sendiri merupakan struktur metal paling ringan yang sering digunakan dalam industri penerbangan dan otomotif.

Selain ringan, kelebihan kamera berbahan magnesium alloy adalah tahan karat. Kok bisa?

Secara ilmiah, metal yang dilapisi oleh logam lain lebih aktif membentuk sel elektrokimia yang mereduksi oksigen sebagai penyebab karat. Kamera dengan kualitas ini tentu dapat digunakan dalam berbagai keadaan alam dan cuaca.

Pengguna tak perlu khawatir mengeluarkan kamera saat hujan atau di lokasi yang dekat dengan air. Logam ini juga tahan dalam suhu udara tinggi, termasuk cuaca paling ekstrem.

Kamera berbahan magnesium alloy bahkan tidak meleleh digunakan di dekat gunung berapi, padang pasir atau padang tundra yang beku. Bahkan, ketika kulit manusia sudah tidak sanggup berada dalam suatu suhu, kamera dengan magnesium alloy masih bisa menghasilkan kualitas foto yang prima.

Magnesium alloy juga memiliki komponen yang ringan dan kuat. Karena sifat komponen di dalamnya, logam ini juga digunakan sebagai bahan dasar pembuatan kerangka pesawat terbang dan beragam gadget premium yang menonjolkan ringan sebagai kelebihan.

Tak hanya itu. Kamera mirrorless juga lebih ringan daripada kamera DSLR. Hanya 200-550 gram! Tak ayal, sangat cocok dibawa dalam berbagai kegiatan.

Untuk fiturnya, kamera mirrorless juga mampu memuaskan kebutuhan para fotografer semi profesional. Beberapa kamera jenis ini sudah dipersenjatai sensor lebar berkekuatan sampai 28 MP sehingga mampu menghasilkan gambar dalam gradasi lembut dan latitude lebih lebar. Fitur pengaturannya pun tak kalah lengkap.

Selain fitur canggih dan tubuh kokoh, kamera mirrorless juga tahan debu dan cipratan air. Jadi, tak perlu takut saat tergoda mememotret keindahan padang savana atau mengabadikan deru air terjun.

Nah, apakah Anda sudah siap bertualang memburu objek fotografi tanpa rasa khawatir? Klik di sini untuk mengetahui specs kamera agar mendapatkan foto yang jernih.