RCS adalah aplikasi komunikasi terpadu yang dikembangkan oleh XL bersama dengan Huawei. Di dalamnya tersedia aneka fitur komunikasi, termasuk voice call, chatting, dan video call, mirip aplikasi-aplikasi lain yang populer seperti WhatsApp dan Skype.
"Bedanya sama WhatsApp Voice misalnya, kami lebih menjaga quality of service di sini. Insya Allah jernih," ujar Direktur Service Management XL Ongki Kurniawan saat ditemui KompasTekno usai acara peluncuran layanan 4G LTE tahap kedua XL di Mataram, Lombok, NTB, Senin (6/7/2045).
Saat ini aplikasi RCS XL masih berada dalam tahap pengujian. Pihak Huawei bertindak selaku pengembang aplikasi, sementara XL mengusahakan implementasinya di jaringan dan handset.
Ongki mengaku belum dapat memastikan kapan layanan tersebut bakal mulai tersedia untuk pelanggan XL, tapi dia mengatakan RCS kemungkinan baru bisa resmi dirilis tahun depan.
"Kalau untuk sekarang kami melihat bahwa layanan RCS baru akan tersedia untuk para pelanggan XL saja, tapi tak menutup akan tersedia juga bagi subscriber operator seluler lain jika dibuka interkoneksi," ujar Ongki.
Cenderung ke RCS
Ketimbang VoLTE, Ongki mengatakan pihaknya lebih mengedepankan upaya pengembangan RCS karena beberapa pertimbangan teknis, termasuk dukungan perangkat, di samping melihat potensi bisnis yang lebih besar dari RCS.
"Problem VoLTE itu adalah model handset yang support masih sangat sedikit, misalnya Apple iPhone 6 dan Samsung Galaxy S6. Kartu SIM pun perlu diganti ke USIM terbaru, walaupun sebelumnya sudah diganti ke USIM untuk akses jaringan 4G," terangnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.