JAKARTA, KOMPAS.com - Panasonic resmi memasuki pasaran action camera di Indonesia lewat produk bernama HX-A1 yang dibanderol Rp 3,5 juta.
Meski banderolnya lebih rendah dibanding kamera sejenis seperti GoPro (kisaran 5-7 juta untuk model Hero 4), di Indonesia tersedia juga produk serupa yang dihargai lebih murah, misalnya Xiaomi Yi dengan kisaran harga Rp 1 jutaan.
Menghadapi potensi persaingan dengan merk Tiongkok ini, Manager Audio & Digital Imaging Product Marketing Panasonic Gobel Indonesia Agung Ariefandi menyatakan tak risau.
“Mungkin Xiaomi secara brand mulai naik, tapi kami tidak takut,” katanya saat dijumpai usai acara peluncuran Panasonic HX-A1 di Jakarta, Kamis (9/7/2015).
“Produk Tiongkok mungkin secara kuantitas lebih besar, tapi value penjualannya kalah dari merk-merk besar,” lanjutnya.
Selain itu, dia percaya konsumen akan menaruh kepercayaan kepada kamera Panasonic, mengingat produsen yang bersangkutan memiliki sejarah panjang di ranah digital imaging.
Meski belum resmi diluncurkan di Indonesia, Xiaomi Yi telah ramai diperdagangkan oleh sejumlah peritel online dan offline.
Adapun HX-A1 dari Panasonic diklaim memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan produk sejenis, seperti bobot teringan di kelasnya dan kemampuan merekam video dalam kegelapan dengan fitur Zero Lux.
Tak seperti sejumlah produk lain, HX-A1 juga tahan air hingga kedalaman 1,5 meter tanpa butuh casing khusus, dengan sertifikasi IPX8.
Optimis tumbuh
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.