Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 12/08/2015, 13:35 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

Sumber YouTube

KOMPAS.com - Seorang pengguna YouTube, dengan akun EverythingApplePro, membuat eksperimen dengan menjadikan perangkat iPhone sebagai kampas rem mobil jenis sport Porsche 911 Carrera.

"Bayangkan kalau kamu berada di tempat terpencil dan kampas rem mobil kamu perlu diganti, namun yang kamu punya cuma iPhone," ujar pria dalam video tersebut seperti dikutip KompasTekno, Rabu (12/8/2015).

"Mungkinkah menghentikan laju mobil dengan kecepatan 20, 40, 60 mil per jam dengan menggunakan iPhone?" lanjutnya.

Dalam video berdurasi 10 menit tersebut juga ditunjukkan bagaimana cara memasang iPhone sebagai kampas rem di kaliper (penjepit) yang akan menjepit piringan cakram roda Porsche 911.

YouTube iPhone jadi kampas rem Porsche 911.

Sebanyak delapan iPhone dipakai dalam eksperimen, dua untuk masing-masing roda. Setelah rem terpasang, tibalah untuk mencobanya.

Seperti dijelaskan, kepakeman iPhone menghentikan laju mobil diuji dengan kecepatan 20, 40, dan 60 mil per jam.

Saat dipakai untuk mengerem laju Porsche berkecepatan 20 mph, si pengendara mengatakan rem masih terasa empuk.

Pada kecepatan 40 mph, iPhone berhasil menghentikan laju kendaraan, namun salah staunya ada yang hancur dan terbakar.

Namun pada kecepatan 60 mph, iPhone tidak bisa menghentikan laju Porsche. Serpihan logam dan plastik keluar dari roda.

Beruntung mobil Porsche tersebut memiliki fitur e-brake, rem yang dikendalikan secara elektronik.

Setelah tes selesai dijalankan, iphone-iPhone tadi dilepas dari kaliper, semua terlihat hancur, layarnya pecah. Namun ada satu iPhone yang ternyata masih bisa menyala, yaitu iPhone 4S.

YouTube Salah satu iPhone masih bisa dinyalakan, terlihat layarnya berkedip.

'Pesan moral'-nya, selalu rawat kampas rem mobil dengan baik, dan gantilah pada saatnya, sehingga jika rusak dan berada di tempat terpencil, Anda tak harus menjadikan iPhone sebagai pengganti kampas rem.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber YouTube



Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com