Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lenovo Bakal Pangkas 3.200 Karyawan

Kompas.com - 13/08/2015, 14:51 WIB
Deliusno

Penulis

Sumber PC World
KOMPAS.com - Lenovo bakal memecat karyawan dalam jumlah yang cukup besar. Pada paruh kedua tahun 2015 ini, perusahaan PC dan smartphone ini berencana untuk memberhentikan 3.200 karyawan.

Jumlah tersebut setara dengan 10 persen karyawan dari divisi non-manufaktur atau sekitar 5 persen dari keseluruhan perusahaan Lenovo.

Dirumahkannya ribuan karyawan ini merupakan jawaban atas "merahnya" laporan keuangan kuartal kedua tahun 2015 ini. Sebagaimana KompasTekno rangkum dari PC World, Kamis (13/8/2015), pendapatan tahunan Lenovo memang meningkat sebesar 3 persen, mencapai 10,7 miliar dollar AS.

Namun, jumlah keuntungan tahunannya memperlihatkan penurunan tajam, hingga 51 persen di angka 105 juta dollar AS.

Pemecatan ini sendiri diharapkan dapat membantu Lenovo menghemat sekitar 650 juta dollar di tengah kedua tahun ini atau sekitar 1,35 miliar dollar AS secara tahunan.

PHK karyawan ini dikatakan akan segera dijalankan dan hanya untuk karyawan non-manufaktur saja.

Motorola bakal berperan lebih besar

Pada 31 Oktober 2014 lalu, Lenovo resmi mengakuisisi vendor smartphone Motorola dari Google. Nilai transaksinya cukup besar, yakni mencapai 2,91 miliar dollar AS.

Akan tetapi, hingga saat ini, kontribusi Motorola memang belum terlalu terasa. Bahkan, Motorola dikatakan masih mengalami kerugian, yang berakibat jumlah pendapatan Lenovo ikut terpangkas.

Pada paruh kedua tahun 2015, Lenovo mengungkapkan bakal merestrukturisasi divisi Mobile-nya. Motorola bakal diserahkan tanggung jawab lebih besar di divisi tersebut. Harapannya, dengan nama besarnya selama ini, Motorola bisa membantu Lenovo lebih dikenal di dunia smartphone berbasis Android.

Semakin dikenal, harapannya jumlah penjualan perangkat mobile Lenovo juga akan meningkat.

"Mobile Business Group (MBG) akan tetap mendorong busnis mobile Lenovo secara keseluruhan, tetapi saat ini akan bergantung kepada Motorola untuk mendesain, mengembangkan, dan manufaktur produk smartphone," ujar Yang Yuanqing, CEO Lenovo.

Selain itu, Motorola dikatakan bakal menciptakan portfolio perangkat yang lebih sederhana dengan jumlah model yang lebih sedikit.

Tim Motorola pun diharapkan bisa memangkas waktu pengembangan perangkat. Dikatakan, Motorola harus bisa memperbarui seri perangkat dan menambah model baru setidaknya setiap 6 bulan.

"Di masa yang akan datang, kami akan meningkatkan siklus pengembangan produk. Jadi, di setiap saat produk kami bakal tetap kompetitif," ujar Yang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber PC World

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Tanggal Rilis Game terbaru Hoyoverse Bocor di App Store

Game
Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

e-Business
Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Internet
Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com