Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

E-commerce di Indonesia Bisa Membesar 20 Kali

Kompas.com - 10/09/2015, 19:07 WIB
|
EditorWicak Hidayat

JAKARTA, KOMPAS.com - Chairman Mataharimall dan Lippo Board of Director Emirsyah Satar melihat masih ada peluang besar dalam bisnis e-commerce di Indonesia. Menurut data yang dia dapatkan, dalam beberapa tahun ke depan pasar e-commerce bisa membesar 15 -20 kali lipat.

 
"(Pasar ecommerce Indonesia) baru Rp 1,3 triliun atau sekitar 1% dari total industri retail secara keseluruhan. Tapi dalam lima sampai sepuluh tahun ke depan bisa berkembang jadi 15-20 kali lipat," ujarnya saat ditemui di sela acara peluncuran Mataharimall.com, Rabu (9/9/2015) malam.
 
Dia menambahkan, prediksi potensi tersebut bukan hal yang muluk. Terutama bila menjajarkannya dengan jumlah penduduk Tanah Air yang mencapai 250 juta orang, e-commerce masih banyak ruang untuk tumbuh.
 
"Bandingkan dengan Malaysia yang hanya punya 30 juta penduduk tapi sudah bisa membukukan bisnis e-commerce USD 1,7 miliar. Kita percaya Indonesia masih akan tumbuh," imbuhnya.
 
Dalam kesempatan yang sama, CEO Mataharimall Hadi Wenas mengatakan bahwa salah satu hal yang bisa menghambat pertumbuhan e-commerce tersebut adalah faktor infrastruktur, terutama logistik. Namun dia tidak terlalu risau dengan masalah tersebut.
 
Asalkan faktor penentu utama e-commerce, yaitu penetrasi internet bisa terus ditingkatkan. Soal internet ini pun menurutnya sudah sempat dibahas bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) serta Asosiasi Ecommerce Indonesia (IdEA).
 
"Ini masalah waktu saja. Kalau dari infrastruktur (internet) sudah beres, justru e-commerce bisa jadi kesempatan. Misalnya, kalau susah buka mall di Jayapura, ya buat e-commerce saja," pungkas Hadi.
 
Mataharimall sendiri memilih bekerja sama dengan perusahaan logistik untuk menangani masalah logistik atau pengiriman-pengiriman barangnya. Sebagai pilihan lain, mereka telah menyiapkan 50 pickup point offline di  Matahari Departement Store dan 10 e-locker di Jabodetabek.
 
Pelanggan bisa mengambil barang hasil belanja online itu di e-locker dan pickup point tersebut. Bahkan, bila berkunjung ke Matahari Department Store tertentu, mereka bisa juga belanja online.
 
Lippo Group menginvestasikan dana 500 juta dollar AS atau sekitar Rp 7 triliun demi mendorong Mataharimall menjadi sebuah e-commerce besar. Targetnya agar marketplace online tersebut bisa sejajar dengan Alibaba dan punya pengaruh dalam menggerakkan ekonomi Indonesia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke