Layanan Konsula menghubungkan dokter dengan orang-orang yang membutuhkan jasa konsultasi kesehatan melalui sebuah platform online.
“Konsula dirancang untuk menghubungkan para calon pasien dengan dokter yang paling cocok dengan mereka. Hal ini dimungkinkan dengan adanya filter seperti harga, lokasi, spesialisasi, jadwan, dan sebagainya,” terang CEO Konsula Shinta Nurfauzia dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Kamis (8/10/2015).
Konsula turut menyediakan software manajemen praktek kedokteran online yang memungkinkan dokter dan pengelola fasilitas kesehatan untuk mengatur jadwal perjanjian dan mendigitalisasi data pasien.
“Kesehatan adalah salah satu kategori berpotensi yang perlu diperbaiki oleh startup Indonesia,” ujar Managing Partner East Ventures, Wilson Cuaca.
Tidak dirinci berapa persisnya besar dana seed funding yang diperoleh Konsula dari East Ventures. Selain Shinta, perusahaan rintisan lokal ini didirikan oleh Johannes Ardiant dan Ronald Wijaya.
Konsula dijadwalkan meluncur secara resmi pada akhir Oktober 2015. Sejauh ini sudah sekitar 500 orang dokter yang bergabung dengan layanan tersebut. Keterangan lebih lanjut dapat diperoleh di situs dan blog resmi Konsula.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.