Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ancaman Bom, Kantor Microsoft Dievakuasi

Kompas.com - 11/11/2015, 14:16 WIB
Deliusno

Penulis

Sumber Softpedia
KOMPAS.com - Markas besar Microsoft Jerman di kota Munich mendadak heboh. Pasalnya, pihak kantor tersebut tiba-tiba mendapat sebuah telepon ancaman bom dari orang tidak dikenal.

Menurut media cetak asal Jerman, Suddeutsche, ancaman tersebut diterima pada pukul 12.06 siang, Selasa (10/11/2015), waktu setempat. Kemudian, pihak pengelola gedung langsung menghubungi pihak kepolisian.

Tidak mau ambil risiko, kepolisian setempat langsung memutuskan untuk mengevakuasi semua karyawan yang ada dalam gedung tersebut.

Sebagaimana KompasTekno rangkum dari Softpedia, Rabu (11/11/2015), polisi mengevakuasi setidaknya 1.800 karyawan dari dalam gedung.

Tim kepolisian Munich pun langsung melakukan penyisiran di kantor besar Microsoft Jerman ini. Setelah beberapa saat melakukan pencarian, kepolisian menyatakan tidak menemukan adanya bom di lokasi tersebut.

Pihak polisi menyatakan bahwa telepon tersebut hanya ancaman palsu saja. Tidak lama setelah kepolisian menyelesaikan tugasnya, karyawan Microsoft pun dipersilahkan kembali masuk ke gedung.

Kantor pusat Microsoft Jerman sendiri terletak di area Lohhof, 19 km ari Munich. Area itu sebagian besar diisi oleh perusahaan berbasis industri.

Ini bukan ancaman bom pertama yang diterima Microsoft bagian Eropa. Di tahun 2013 lalu, markas besar Microsoft Yunani di kota Athena mendapat ancaman serupa. Namun, sama seperti kasus kali ini, ancaman tersebut terbukti hoax belaka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Softpedia

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com