Pendiri WhatsApp Jan Koum mengumumkan bahwa jumlah pengguna aktif bulanannya telah menyentuh angka 1 miliar pengguna. Itu artinya, satu dari tujuh orang di dunia menggunakan layanan tersebut.
"Satu miliar pengguna. Tidak bisa lebih bangga lagi dari tim kecil kami yang berbuat begitu banyak dalam hanya tujuh tahun," tutur Koum melalui status di akun Facebook pribadinya, sebagaimana dikutip KompasTekno, Selasa (2/2/2016).
Jumlah pengguna aktif WhatsApp ini meningkat sebanyak 100 juta pengguna hanya dalam kurun waktu kurang dari lima bulan. Pada awal September lalu, WhatsApp mengumumkan telah mempunyai 900 juta pengguna aktif.
Selain itu, Koum juga berbagi berbagai data menarik lainnya. Menurutnya, saat ini ada 42 miliar pesan dan 1,6 miliar foto yang dikirimkan melalui WhatsApp setiap harinya.
Adapun jumlah grup yang ada di WhatsApp saat ini telah menyentuh angka 1 miliar. Jumlah video yang dibagikan di layanan pesan singkat itu dikatakannya telah mencapai angka 250 juta setiap harinya.
Atas prestasi WhatsApp tersebut, Koum mendapatkan ucapan selamat dan Like di akun Facebook pribadinya itu. Salah satu Like yang didapatkannya berasal dari pendiri Facebook, Mark Zuckerberg.
Ia juga mendapat ucapan selamat dari pendiri Path, yang juga mantan karyawan Facebook, Dave Morin.
"Ternyata (WhatsApp) sudah 7 tahun. Waktu berlalu begitu cepat. Selamat Jan dan tim Anda," tulis Morin.
Facebook telah mengakuisisi WhatsApp pada awal 2014 lalu. Pun begitu, Facebook masih terus mengembangkan layanan instant messaging miliknya sendiri bertajuk "Messenger".
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.