Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Mau Buka "Kunci" WhatsApp, Bos Facebook Dipenjara

Kompas.com - 02/03/2016, 12:01 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

Sumber CNET
KOMPAS.com — Apple bukan satu-satunya perusahaan teknologi yang tersandung kasus hukum akibat membela hak privasi pengguna. Facebook pun apes kali ini. 
 
Dilansir KompasTekno dari Cnet, Rabu (2/3/2016), VP Facebook Diego Dzodan dipenjara oleh kepolisian Brasil karena dianggap tak membantu penyelidikan kasus peredaran narkoba. 
 
Kasus tersebut sudah bergulir selama beberapa bulan. Dzodan pun sudah diincar kepolisian sejak 7 Februari lalu karena dianggap tak kooperatif.
 
"Facebook berulang kali tak patuh dengan keputusan pengadilan," begitu dalih kepolisian saat memenjarakan Dzodan. 
 
Pasalnya, pengadilan Brasil telah menetapkan, Facebook harus membantu proses investigasi kepolisian dengan membuka "kunci" enkripsi pada WhatsApp.

Layanan chatting tersebut diketahui merupakan wadah komunikasi yang memudahkan jual-beli narkoba di Brasil. 

 
Namun, Facebook tak jua taat. Akibatnya, dua bulan lalu, perusahaan jejaring sosial itu diwajibkan membayar denda harian 12.000-an dollar AS atau setara Rp 168 juta. Sebulan setelahnya, nominal denda meningkat menjadi 253.000 dollar AS atau setara Rp 3,3 miliar per hari.

Meski telah membayar denda, Dzodan nyatanya tak bisa melulu kabur dari jeratan penjara. Belum diketahui, berapa lama sanksi jeruji yang harus diemban sang eksekutif. 

 
Reaksi kepolisian membuat Facebook geram. Raksasa media sosial tersebut berkilah, pihaknya tak bisa memenuhi permintaan kepolisian karena semua pesan WhatsApp tak disimpan di server pusat.

Akses enkripsi mereka pun dikatakan sangat kuat dan tak bisa semena-mena dibobol. 

 
"Kami kecewa," ujar juru bicara Facebook. "Kami selalu kooperatif dalam interogasi," ia menambahkan. Saat ini, Facebook masih berjuang membebaskan Dzodan. 

Di sisi lain, Apple pun sedang mengalami problem serupa. Produsen asal Cupertino tersebut bersitegang dengan FBI setelah menolak membuka akses enkripsi iPhone milik seorang teroris.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNET
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Internet
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Software
Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Software
Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

Tanda-tanda Smartphone iQoo Z9 dan Z9x Segera Masuk Indonesia

Gadget
Apple Gelar Acara 'Let Loose' 7 Mei, Rilis iPad Baru?

Apple Gelar Acara "Let Loose" 7 Mei, Rilis iPad Baru?

Gadget
Bos Samsung Lee Jae-yong Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan untuk Pertama Kalinya

Bos Samsung Lee Jae-yong Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan untuk Pertama Kalinya

e-Business
Jadwal Maintenance 'Genshin Impact' 24 April, Siap-siap Ada Karakter Baru Arlecchino

Jadwal Maintenance "Genshin Impact" 24 April, Siap-siap Ada Karakter Baru Arlecchino

Game
'Free Fire' Rilis Update Patch Naga, Ada Karakter Baru Kairos dan Bisa Lawan Naga

"Free Fire" Rilis Update Patch Naga, Ada Karakter Baru Kairos dan Bisa Lawan Naga

Game
Telkomsel, XL, Indosat Catatkan Kenaikan Trafik Data Selama Lebaran 2024

Telkomsel, XL, Indosat Catatkan Kenaikan Trafik Data Selama Lebaran 2024

e-Business
Bukan Cuma di AS, TikTok Juga Diributkan di Eropa

Bukan Cuma di AS, TikTok Juga Diributkan di Eropa

e-Business
Setelah 48 Tahun, Prosesor Game Legendaris Zilog Z80 Akhirnya Pamit

Setelah 48 Tahun, Prosesor Game Legendaris Zilog Z80 Akhirnya Pamit

Hardware
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com