Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sayembara Desain Maskot Asian Games 2018 Berhadiah Rp 100 Juta

Kompas.com - 17/03/2016, 10:53 WIB
Deliusno

Penulis

KOMPAS.com - Cukup lama dinanti, Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), bekerja sama dengan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), akhirnya mengadakan sayembara desain maskot untuk ajang Asian Games 2018.

Melalui sayembara ini, pihak pemerintah akan mencari desain baru untuk dipakai sebagai maskot Asian Games 2018. Maskot baru tersebut nantinya akan menggantikan desain terdahulu, Drawa (akronim dari burung Cendrawasih), yang diperkenalkan pada tanggal 27 Desember 2015 lalu.

Desain Drawa sebelumnya banyak dicibir oleh netizen, beberapa saat setelah pengenalannya.

"Setelah cukup lama melalui proses persiapan, pada akhirnya Panitia Seleksi Perancang Sistem Identitas Asian Games mulai tanggal 12 Maret 2016 telah mengumumkan adanya undangan bagi berbagai pihak terkait untuk dapat mengikuti seleksi perancang sistem identitas Asian Games 2018," tulis Kemenpora dalam situs resminya.

Dalam situsnya, Kemenpora juga menjelaskan panjangnya proses diskusi sebelum akhirnya sayembara tersebut bisa dilaksanakan. Terjadi serangkai pertemuan dengan beberapa pihak selama beberapa bulan belakangan.

Puncaknya, terjadi penanda-tanganan Nota Kesepahaman antara Menpora dan Kepala BEKRAF pada tanggal 12 Februari 2016 lalu yang dihadiri oleh Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia Erick Thohir dan tim ahli dari Bekraf.

Para anggota tim ahli datang dari beragam profesi yang memiliki kompetensi dan keahlian tinggi di bidang ekonomi kreatif, yang selama ini merancang persiapan seleksi dan nantinya juga menjadi tim penilai saat seleksi di Gedung Kemenpora.

Di luar maskot, logo Asian Games 2018 sendiri sudah ditetapkan dan tidak akan mengalami perubahan.

Terbuka bersyarat

Untuk mengikuti sayembara maskot yang terbuka bagi publik ini, pihak Bekraf mencantumkan beberapa syarat yang harus dipenuhi. Salah satunya, sayembara tersebut bisa diikuti oleh pendaftar perorangan atau perusahaan.

Selain itu, peserta nantinya diharuskan untuk melampirkan portofolio berupa karya yang diunggulkan, dengan jumlah minimal 3 karya dan maksimal 10 karya. Portofolio tersebut harus disertai dengan penjelasan soal desain karya terkait.

Setelah memenuhi persyaratan tersebut, peserta sayembara akan melalui dua tahap seleksi, yakni pra seleksi dan seleksi perancang.

Pada tahap pra seleksi, pemilihan kandidat perancang maskot dilakukan berdasarkan portofolio yang memenuhi syarat. Hanya kandidat yang lolos pra seleksi yang akan mendapatkan pengarahan untuk mengikuti tahap seleksi lanjut.

Di tahap seleksi perancang selanjutnya, pemilihan pemenang didasarkan pada proposal maskot yang diajukan kandidat-kandidat yang terpilih di seleksi sebelumnya.

Pemenang dari sayembara ini nantinya akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp 100 juta.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com