Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Telkomsel Ingin Layanannya Dipakai 20 Juta Anak Muda

Kompas.com - 05/04/2016, 10:28 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Telkomsel ingin layanan telekomunikasi miliknya dipakai oleh banyak anak muda. Salah satu strateginya adalah menggunakan produk kartu Loop yang dirancang sesuai kebutuhan segmen tersebut.

Saat ini potensi pengguna di segmen anak muda atau usia 12-19 tahun adalah sekitar 36 juta orang. Telkomsel sudah berhasil meraih 18 juta orang di antaranya dan ingin menggaet lebih banyak lagi.

“Sejak dua tahun lalu merilis produk Loop, penggunanya sudah berhasil mencapai angka 18 juta. Produk ini memang dirancang untuk anak muda. Tahun ini targetnya kami bisa mendapatkan total 20 juta anak muda lagi, atau bertambah 2 juta,” terang VP Prepaid & Broadband Marketing Telkomsel, Ririn  Widaryani di peluncuran Loop Kepo 2016, Senin (4/4/2016).

Telkomsel memiliki total tiga produk telekomunikasi prabayar, yaitu Loop, As, dan Simpati. Sedangkan Halo merupakan produk untuk telekomunikasi pascabayar.

Dari total pengguna Loop yang sudah ada sekarang, sebagian besar adalah pelanggan layanan data. Bahkan komposisinya bisa dikatakan lebih besar dari kartu As yang muncul jauh lebih dulu.

Kartu AS saat ini tercatat memiliki 60 juta orang pengguna, sedangkan Simpati sekitar 71 juta orang pengguna. Pelanggan data di kedua produk tersebut cuma sekitar 60 persen dari total pengguna masing-masing.

“Segmen anak muda memang lebih kental di penggunaan data. Sekitar 80 persen pengguna Loop adalah pelanggan data. Average Revenue per User (ARPU) Loop pun lebih tinggi 30 persen dari kartu AS,” terang Ririn.

Lebih lanjut, dia menerangkan, ARPU Loop saat ini adalah Rp 30.100 atau sekitar 30 persen lebih kecil dibandingkan ARPU seluruh layanan Telkomsel yang berada di angka Rp 43 ribu.

Sepanjang Maret hingga Oktober mendatang, Telkomsel menggelar program Loop Kepo 2016. Acara ini adalah salah satu upaya promosi produk Loop ke anak muda, baik secara online atau offline.

Di dalam rangkaian program tersebut terdapat kegiatan roadshow ke 400 sekolah di 50 kota serta kompetisi membuat video bertema Promote Your School. Operator pelat merah ini juga merekrut Raditya Dika dan Panji Pragiwaksono sebagai mentor siswa yang ingin belajar membuat video.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com