JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah jasa taksi, ojek, dan mobil sewaan, Grab kini bersiap meluncurkan layanan "nebeng" bernama Hitch di Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan oleh Managing Director Grab Indonesia Ridzki Kramadibrata saat berbicara dalam konferensi Echelon Indonesia 2016 di Jakarta, Selasa (5/4/2016).
"Konsepnya nanti adalah orang bisa 'nebeng', berbagi kendaraan, di waktu tertentu, lokasi tertentu, dan tujuan tertentu. Kalau cocok, maka penyedia kendaraan dan calon penumpang bisa dipertemukan," ujar Ridzki kepada KompasTekno ketika dijumpai seusai acara.
Menurut Ridzki, mirip dengan tiga layanan Grab lainnya, nantinya para pengguna bakal bisa melihat kendaraan mana saja yang bisa "ditebengi" di sekitar lokasi, langsung melalui aplikasi Grab.
"Pemesanan" kendaraan untuk "ditebengi" kemudian bisa dilakukan dalam jangka waktu 1 jam hingga 24 jam sebelum waktu yang ditentukan.
"Ya kalau di Jakarta mungkin mirip 'Nebengers'," ujar Ridzki menyebut layanan yang sudah lebih dulu ada sebagai perbandingan.
Dia menambahkan, kendaraan yang bakal digunakan untuk sarana "nebeng" nantinya merupakan milik pribadi, bukan kendaraan rental.
Grab Hitch sudah beroperasi di Singapura sejak November tahun lalu. Namun, pihak Grab belum bisa memastikan kapan layanan tersebut bakal hadir di Indonesia. "Kami belum punya timeline pasti soal itu," pungkas Ridzki.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.