KOMPAS.com - Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) Rudiantara mendorong perempuan Indonesia agar memaksimalkan pemanfaatan teknologi.
Hal tersebut ia tuangkan dalam 13 butir kicauan (tweet) di Twitter untuk memperingati "Hari Kartini", sebagaimana dipantau KompasTekno, Kamis (21/4/2016) pagi.
Menkominfo mengawali kicauannya, di akun Twitter @rudiantara_id, pada pukul 7.51 WIB dengan mengucapkan selamat Hari Kartini. Ia pun mengajak masyarakat Indonesia untuk memaknai Hari Kartini dari perspektif teknologi.
Menurut dia, pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) bakal membuka banyak kesempatan bagi kaum perempuan. Hal itu yang kemudian ia ibaratkan sebagai "terang".
Dalam konteks ini, "terang" adalah terminologi yang dipakai dalam buku ciptaan Kartini berjudul "Habis Gelap Terbitlah Terang".
Menteri yang kerap disapa Chief RA mengindikasikan, "terang" di era teknologi adalah keterbukaan akses informasi, fleksibilitas waktu, serta kehadiran lapangan kerja yang membludak.
Ia memperkuat kicauannya dengan memaparkan data teraktual dari World Bank. Berikut kicauan selengkapnya.
1. Slmt pagi teman2, selamat merayakan dan memaknai Hari Kartini.
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 21, 2016
2. Di kantor Kominfo hari ini jg diselenggarakan peringatan dan diskusi bertema “Pemanfaatan TIK bagi Perempuan”.
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 21, 2016
3. Tema itu menekankan bhw Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) merupakan peranti yg akan sangat bermanfaat bg kaum perempuan.
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 21, 2016
4. Manfaat terbesar adlh bhw TIK membuka pintu2 akses perempuan seluas-luasnya kpd sumber2 ekonomi dan sosial
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 21, 2016
5. Menurut World Bank (2016), norma sosial, waktu, & keterbatasan mobilitas yg dulu jd penghambat, kini relatif bisa diretas oleh TIK.
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 21, 2016
6. Dlm laporan "Digital Dividends" tsb diungkap teknologi digital tlh mengurangi kesenjangan gender dlm lapangan pekerjaan berkat..
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 21, 2016
7. ..fleksibiltas waktu, akses, serta kehadiran kesempatan2 baru berbentuk pekerjaan online, e-commerce, & sharing economy.
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 21, 2016
8. Suara dan aspirasi perempuan jg dicatat meningkat pesat, ant lain melalui media sosial.
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 21, 2016
9. Dg capaian kesetaraan tsb, perempuan jg akan berkontribusi lbh banyak thd pengembangan masy agar hasilnya tdk bias gender.
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 21, 2016
10. Bung Karno sering mengutip Gandhi dlm buku, tulisan, dan pidatonya ttg kaum perempuan:
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 21, 2016
11. “Banyak perjuangan kita yg kandas di tengah jalan karena kondisi kaum perempuannya”
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 21, 2016
12. Era digital yg memberdayakan "kondisi" perempuan ini diharapkan jd jalan unt kesejahteraan bangsa, material maupun spiritual.
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 21, 2016
13. Jd menurut saya, TIK memberi ruang bagi “terbitnya terang” yang dulu dirindukan Kartini. Salam,ra.
— Rudiantara (@rudiantara_id) April 21, 2016
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.