Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencipta "Malware" Penyandera Data Ini Bertobat

Kompas.com - 23/05/2016, 14:57 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

KOMPAS.com - Kelompok pencipta ransomware jenis "TeslaCrypt" tampaknya ingin menebus dosa. Melalui sebuah kunci yang disebar cuma-cuma, mereka membebaskan semua file yang pernah dicuri dari korban.

Tak hanya itu, kelompok yang enggan mengumbar identitasnya tersebut juga meminta maaf, sebagaimana dilaporkan TheNextWeb dan dihimpun KompasTekno, Senin (23/5/2016).

Awalnya, mereka memberi tahu kunci dekripsi ke firma keamanan terkemuka ESET. Setelah diuji, ESET kemudian berani menyebar kunci tersebut untuk masyarakat umum.

Baca: Laptop Google Bakal Jadi Ancaman Buat Microsoft

Menurut analis ESET, kunci tersebut bisa membuka semua file yang terjangkit TeslaCrypt versi 3.0.0 hingga 4.2.0 teranyar. Untuk panduan lengkap menggunakan kunci dekripsi tersebut, silakan buka tautan ini.

Belum jelas apa latar belakang pencipta TeslaCrypt bertobat. Yang pasti, ini  merupakan kabar gembira bagi korban yang filenya diserang dengan ekstensi .xxx, .ttt, .micro, atau .mp3.

Ransomware bisa dibilang sebagai jenis malware terjahat dan paling banyak beredar saat ini. Virus tersebut bakal merampas semua file korban dan meminta duit tebusan agar file tersebut bisa dibuka kembali.

Baca: Google dan Levis Bikin Jaket Jeans Pintar

Biasanya ransomware menyasar para gamers. Untuk beberapa kasus, tebusan yang diminta bisa mencapai 1.000 dollar AS atau setara Rp 13,6 jutaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com