KOMPAS.com - Di hari tuanya, Bill Gates mengaku lebih banyak menghabiskan waktu untuk kegiatan sosial dan membaca buku. Pendiri Microsoft tersebut mengatakan, tak ada orang yang bakal terpuruk ketika tersesat, jika ia tersesat bersama buku.
Saat ditanya soal buku kesukaannya sepanjang masa, Gates tampak bingung. Menurutnya, terlalu banyak buku bagus yang harus disebutkan.
Namun, khusus untuk menyambut liburan tengah tahun, Gates merekomendasikan 8 buku tentang kehidupan yang dianggap cocok menemani waktu jeda.
Buku-buku itu dikelompokkan berdasarkan beberapa kategori, yakni bisnis, kebijakan publik, sains, dan pengembangan diri. Berikut kedelapannya, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Selasa (31/5/2016) dari Inc.
1. Business Adventures
Buku yang ditulis John Brooks ini merupakan antologi dari 12 cerita yang terinspirasi dari dunia bursa saham Wall Street. Ceritanya berkisar di sektor ekonomi, karakter manusia dalam menentukan nasib bisnis, serta penyesalan-penyesalan yang datang terlambat.
2. The Power to Compete
Memotret sudut pendang masyarakat Jepang, buku ini mengungkap alasan-alasan di balik sikap Jepang dalam dunia bisnis internasional. Pada akhirnya, Jepang diakui sebagai negara yang memiliki daya kompetitif kuat.
Pasalnya, perusahaan Jepang selalu teliti menyaring talenta terbaik, bahkan dari pekerja dengan peran terkecil. Hal ini, menurut buku yang ditulis Hiroshi Mikitani dan Ryoichi Mikitani, tak lain untuk membangun iklim kompetisi yang sengit.
Buku ini kurang lebih bercerita soal analisis kebijakan publik, khususnya dalam menyikapi masalah lingkungan. Ditulis David JC MacKay, persoalan soal energi, organisasi pemerintah, potensi, serta kebiasaan masyarakat dijabarkan dengan runut.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.