Sebagai gantinya, seperti dijelaskan oleh irektur Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) I Gusti Putu Suryawirawan, pemerintah menggodok dua skema baru.
Skema baru tersebut adalah investasi 100 persen software dan investasi 100 persen hardware. Pilihan tersebut memberikan konsekuensi yang berbeda pada para vendor.
Salah satu contohnya, vendor yang berinvestasi 100 persen software diizinkan mengimpor complete built unit (CBU) ponsel 4G asalkan cost insurance freight (CIF) perangkat tersebut seharga Rp 8 juta atau lebih.
“Selain itu pengingkatan TKDN melalui jalur software tersebut mesti disertai dengan gambaran mengenai rencana investasi industri software yang besarannya masih dibahas oleh Kemenperin, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) serta Kementerian Perdagangan (Kemendag),” ujar Putu saat dihubungi KompasTekno dalam kesempatan berbeda.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.