KOMPAS.com — "Pokemon Go" mulai memakan korban. Setelah beberapa waktu lalu sempat beredar berita palsu (hoax) soal insiden di jalan tol, game mobile populer bikinan Nintendo itu belakangan benar-benar mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.
Dirangkum KompasTekno dari Ubergizmo, Kamis (14/7/2016), seorang pria warga Auburn, New York, AS, pada Selasa (12/7/2016) malam dilaporkan menabrak sebuah pohon dengan mobilnya.
Keterangan kantor polisi setempat mengatakan bahwa sang pria berusia 28 tahun itu celingukan atau tak memperhatikan jalan karena sibuk mencari monster Pokemon di jalan sambil mengemudi.
Baca: 6 Hal yang Harus Diketahui Pemain Pokemon Go
Kejadian ini merupakan kali pertama Pokemon Go menyebabkan kecelakaan lalu lintas, setidaknya di AS.
Meski begitu, pihak kepolisian Auburn tetap mewanti-wanti para pemain Pokemon Go agar memakai “akal sehat” ketika bermain, misalnya dengan memperhatikan lingkungan sekitar dan tidak menerobos ke dalam rumah atau properti milik orang lain.
Tentu, diperingatkan pula agar tidak mengemudi sambil celingukan mencari Pokemon.
Bermain game Pokemon Go memang bisa mengundang bahaya kalau tidak hati-hati. Sebelumnya, juga di AS, kepolisian negara bagian Missouri mengungkapkan bahwa sekelompok garong mulai memanfaatkan game tersebut untuk menjebak korban.
Baca: Awas! Pemain Pokemon Go Bisa Dijebak Perampok
Caranya, para penjahat memanfaatkan Pokestop untuk menaruh Pokemon. Mereka lalu menunggu calon korban yang terpancing ingin menangkap Pokemon tersebut.
Demam Pokemon Go tengah melanda berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia. Popularitasnya melejit hanya dalam waktu beberapa hari setelah dirilis pekan lalu. Minggu ini, jumlah pengguna aktif Pokemon Go tercatat sudah mendekati angka yang dicatat Twitter.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.