JAKARTA, KOMPAS.com - Saldo Go-Pay beberapa pengguna Go-Jek sempat hilang pagi ini, Selasa (30/8/2016). Hal tersebut banyak dikeluhkan pengguna Go-Jek di linimasa Twitter.
Pasalnya, mereka mengaku saldo Go-Pay seharusnya masih terpatok pada nominal tertentu. Mereka juga mengaku tidak sedang memakai layanan transportasi atau layanan Go-Jek lainnya. Keluhan itu sudah dimulai sejak pukul 06.30 WIB.
Halo @gojekindonesia, pagi ini saya & istri kaget saldo gopay kami tiba2 Rp. 0. Pdhl kedua akun kami msh ada saldo harusnya. Bgmn ini?
— satRIO wahyudi (@xatskee) August 29, 2016
Saat dihubungi KompasTekno, Go-Jek mengatakan gangguan pagi ini disebabkan karena pihaknya sedang melakukan perawatan dan upgrade sistem. Prosedur itu memang dilakukan secara berkala.
"Sekarang semua sudah kembali normal," ujarnya via pesan singkat.
Baca: Saldo Go-Pay Pelanggan Go-Jek Menghilang
Hal itu dibenarkan beberapa pengguna Twitter yang kembali melapor beberapa menit lalu. Mereka mengatakan saldo sudah kembali seperti semula.
Oh saldo gopay udah balik lagi?
— Snapchat: gueamu (@gueamu) August 30, 2016
Ini bukan kali pertama pengguna Go-Jek heboh akibat Go-Pay bermasalah. Pertengahan Juli lalu, data pelanggan Go-Jek sempat bocor dan diperjualbelikan di media sosial.
Salah satu pengguna bernama Sangalian Jato mengaku kredit di Go-Pay miliknya tiba-tiba menyentuh angka Rp 0. Padahal seharusnya saldonya masih banyak karena baru saja diisi ulang (top-up) beberapa hari sebelumnya.
Go-Jek kala itu membantah server miliknya dibobol. Dalam sebuah keterangan resmi, Go-Jek mengatakan akun-akun yang banyak dijual di media sosial itu diambil dari layanan online lain di luar Go-Jek, yang memiliki protokol dan sistem keamanan yang pernah diretas.
Baca: Go-Jek Bantah Kabar Servernya Dibobol
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.