JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia merupakan basis pengguna aplikasi chatting Line terbesar keempat di dunia. Sebanyak 90 juta pengguna internet di Tanah Air menggunakan Line dan 80 persen di antaranya adalah pengguna aktif bulanan alias Monthly Active Users (MAU).
Line pun makin serius berbisnis di Indonesia. Juni lalu, layanan messaging Jepang tersebut menunjuk mantan eksekutif XL, Ongki Kurniawan, sebagai Managing Director. Posisi tersebut baru pertama kali diisi sejak Line beroperasi di Indonesia tiga tahun lalu.
Di bawah kepemimpinan Ongki, Line Indonesia sudah menyiapkan tiga jurus bisnis hingga 2019 mendatang. Jurus dan strategi yang disiapkan Line merupakan turunan dari misi Line global, yakni mendekatkan jarak alias "Closing the Distance".
Ongki mengatakan maksud misi tersebut bukan cuma memediasi agar masyarakat dekat satu sama lain, melainkan juga membawa mereka lebih dekat dengan informasi, produk, dan kesempatan. Berikut tiga jurus strategi Line Indonesia secara spesifik, seperti diterangkan Ongki kepada KompasTekno.
Platform komunikasi millenials
Pertama, Line ingin menjadi platform komunikasi dominan untuk generasi muda di Indonesia atau kerap diistilahkan millenials. Pasalnya, generasi muda meraup 40 persen dari total populasi Indonesia yang berkisar 250 jutaan.
Hal itu dilakukan dengan menghadirkan konten-konten yang relevan dengan generasi muda, misalnya lewat Line Game, Line Shopping, dan Line Today.
Line Today sendiri merupakan fitur yang baru beberapa bulan diluncurkan. Fitur tersebut berperan sebagai agregator berita yang sudah dikurasi sesuai minat mayoritas pengguna Line.
"Anak muda ingin mencari berita populer secara cepat dan praktis. Line Today membuka kesempatan juga bagi media massa untuk meningkatkan trafik ke millenials," kata dia.
Mitra pelaku ekonomi kreatif
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.