Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fujifilm: Kamera dan "Smartphone" Tak Saling Menggantikan

Kompas.com - 21/09/2016, 14:03 WIB
Yoga Hastyadi Widiartanto

Penulis

COLOGNE, KOMPAS.com — Makin canggihnya teknologi smartphone, makin banyak dan canggih fungsi yang dimilikinya. Awalnya, smartphone hanya menjadi peranti telekomunikasi. Kini, smartphone menjadi salah satu alat yang dijagokan untuk berbagai urusan, termasuk memotret. Lantas, apakah smartphone bakal menggantikan kamera?

President Director Fujifilm Indonesia, Masatsugu Naito, mengakui bahwa pergeseran fungsi smartphone sebagai alat mengabadikan gambar memang turut memengaruhi bisnis kamera mereka. Namun, dia yakin bahwa hal tersebut bukanlah ancaman.

Pasalnya, menurut Naito, pengguna kamera ponsel dan pengguna kamera dalam arti sebenarnya punya posisi dan cara pandang yang sangat berbeda. Kedua alat ini tidak bisa saling menggantikan.

"Ponsel memang sudah mengubah lanskap bisnis kamera. Namun, keduanya (ponsel dan kamera) juga merupakan hal yang berbeda," ujar Naito saat berbincang dengan sejumlah media di sela acara Photokina 2016, Selasa (20/9/2016) di Cologne, Jerman.

Yoga Hastyadi Widiartanto/KOMPAS.com President Director Fujifilm Indonesia Masatsugu Naito
Contohnya, lanjut Naito, para pengguna ponsel cenderung memakai ponselnya untuk memotret karena dipicu oleh kepraktisan.

Mereka bisa mengetik, melakukan hal lain, dan memotret hanya dengan menggunakan satu alat, yaitu smartphone. Ukurannya pun cenderung kecil dan ringan.

Di sisi lain, pengguna kamera cenderung punya keperluan berbeda. Penggunanya adalah orang yang benar-benar suka dan perlu melakukan pengaturan saat memotret.

"Kamera punya shooting style dan lain-lain. Smartphone beda, mereka tidak memiliki hal itu. Kamera bisa memberikan kepuasan sendiri bagi penggunanya, misalnya ketika melakukan pengaturan. Untuk hal semacam ini, ponsel tak bisa menggantikan," imbuhnya.

"Dari sini saja, kalau menurut saya, keduanya (kamera ponsel dan kamera) sudah berbeda," kata Naito.

Seperti diketahui, saat ini ada banyak ponsel yang menjagokan kemampuan kameranya. Sebut saja Oppo F1 Plus, Samsung Galaxy S7 Edge, atau iPhone 7 Plus terbaru.

Walau sama-sama bisa dipakai memotret, dari segi kualitas gambar dan fleksibilitas pengaturan (setting), smartphone tersebut tak bisa menyamai kamera seperti SLR atau mirrorless.

Namun, Naito tak memungkiri juga bahwa ponsel berkamera bagus, seperti contoh di atas, telah menggerogoti pangsa pasar kamera saku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com