Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditarik Selamanya, Galaxy Note 7 Tak Sempat Dipajang di Indonesia

Kompas.com - 12/10/2016, 10:34 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

KOMPAS.com — Galaxy Note 7 kini tinggal nama. Samsung resmi menghentikan produksi dan penjualan flagship tersebut terhitung Selasa (11/10/2016) kemarin, menyusul berbagai insiden ledakan yang dilaporkan konsumen.

Di Indonesia, Galaxy Note 7 bahkan belum sempat dipajang di etalase gerai-gerai resmi Samsung. Padahal, antusiasme masyarakat Tanah Air cukup tinggi jika dilihat dari banyaknya pemesanan alias pre-order seri tersebut.

Baca: Galaxy Note 7 Non-Resmi Beredar di Jakarta

Masa pre-order Galaxy Note 7 di Indonesia dibuka sejak 5 hingga 21 Agustus lalu. Periode lebih kurang dua pekan itu nyatanya tak terpakai semua.

Hanya dalam waktu tiga hari pasca-pemesanan dibuka, stok pertama Galaxy Note 7 ludes diborong para fanboy. Hal itu disampaikan Marketing Director IT & Mobile Samsung Electronics Indonesia, Vebbyna Kaunang, pada acara peluncuran Galaxy Note 7 di Indonesia, 23 Agustus lalu.

Kala itu, Vebbyna enggan mengungkap angka pasti stok pertama yang habis. Ia cuma memberi kisaran puluhan ribu unit. Yang jelas, kata dia, Galaxy Note 7 menjadi ponsel Samsung yang disambut paling hangat di Indonesia dibandingkan produk-produk sebelumnya.

"Kuota yang kami siapkan banyak, tetapi permintaannya luar biasa lebih cepat," kata dia.

Penundaan, recall, penstopan

Samsung berjanji puluhan ribu pemesan awal Galaxy Note 7 di Tanah Air akan menerima ponselnya pada 1 September 2016. Dua hari menjelang tanggal tersebut, pabrikan Korea Selatan mengumumkan penundaan pengiriman hingga 17 September.

Baca: Galaxy Note 7 Tertunda di Indonesia, Samsung Siapkan Kompensasi

Samsung berdalih penundaan terjadi lantaran kesulitan memenuhi angka permintaan yang tinggi terhadap Galaxy Note 7. Bukan cuma di Indonesia, beberapa negara lain di Asia dan Eropa juga merasakan hal yang sama.

"Pre-order dari seluruh dunia melampaui ekspektasi Samsung. Jadi, mau tidak mau kami harus melakukan penyesuaian ketersediaan barang," tutur Vebbyna.

Pengiriman barang pre-order saja ditunda, apalagi ketersediaannya di toko-toko fisik. Alhasil, mereka yang "ketinggalan kereta" pemesanan awal harus menunggu kehadiran Galaxy Note 7 dalam waktu yang tak pasti.

Beberapa hari setelah pengumuman penundaan, Samsung kembali memberi pernyataan mengejutkan. Pada 2 Agustus 2016, pabrikan tersebut resmi menarik (recall) peredaran Galaxy Note 7 secara global yang jumlahnya mencapai 2,5 juta unit.

Baca: Samsung Ganti Baru Semua Galaxy Note 7 di Pasaran

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com