Dia meminta awak media untuk tidak menyiarkan lebih dahulu nama perusahaan barunya.
Selama bergabung dengan Smartfren, pria lulusan Universitas Gadjah Mada ini banyak terlibat dalam peluncuran produk baru, mulai dari feature phone hingga smartphone Andromax.
Saat ditanya alasan kepergiannya, Sukaca yang telah berkarir di Smartfren selama 13 tahun ini hanya menjawab dengan singkat, "Ingin mencari tantangan baru."
Dalam kesempatan yang sama, Presiden Direktur Smartfren Telecom Merza Fachys mengatakan, sangat kehilangan atas kepergian dua rekan kerjanya ini.
"Keduanya merupakan sosok penting di Smartfren. Namun, saya bangga. Keduanya jadi orang yang memegang jabatan penting di perusahaan baru. Roberto jadi orang Indonesia pertama yang memegang posisi penting di Coca Cola. Sukaca jadi orang nomor satu juga," kata Merza.
Siapa pengganti keduanya? Presiden Direktur Smartfren Telecom Merza Fachys hanya mengatakan, akan segera diumumkan.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.