Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/02/2017, 11:32 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis


KOMPAS.com - Pada Minggu terakhir Januari 2017, beredar dengan sangat viral video AR, anak sekolah yang salah sebut ikan tongkol ketika ditanya oleh Presiden Jokowi. Video tersebut viral di internet karena ketidak-mampuan anak tersebut menyebutkan kata tongkol dengan benar.

Jika hal ini terjadi pada kita, tentunya akan malu sekali. Meskipun bagi sebagian orang cukup lucu dan mengejutkan, namun menertawakan kekurangan seseorang apalagi mem-bully anak tersebut merupakan tindakan yang kurang bijak dan bisa berdampak buruk bagi pengembangan anak.

Karena itulah beberapa hari kemudian beredar informasi lain yang cukup ramai di-broadcast dan sempat dikutip oleh beberapa media online (lihat gambar di bawah) yang pada dasarnya membela anak tersebut lengkap dengan klaim bahwa anak tersebut yatim piatu, menderita disleksia dengan membawa-bawa nama endorser Noviana Dibyantari, Koordinator Komunitas Difabel Semarang.

Informasi bahwa AR mengidap disleksia langsung viral.Ist Informasi bahwa AR mengidap disleksia langsung viral.

Hal menarik yang ingin Vaksincom bahas disini adalah teknik pembuatan hoax yang terkandung dalam broadcast yang disebarkan oleh pembuat broadcast hoax tersebut.

Dari tujuannya, dapat dikatakan bertujuan baik karena mengajarkan penerima broadcast/ berita untuk tidak mem-bully atau menertawakan ketidakmampuan seseorang. Namun cara yang digunakan kurang terpuji dan disinyalir memanipulasi data dan sarat rekayasa sosial, sehingga informasi yang kurang akurat tersebut menyebar dengan sangat cepat.

Adapun salah satu versi dari broadcast yang menyebar melalui grup Whatsapp adalah sebagai berikut :

<<<awal broadcast Hoax>>>

Mentertawakan Kemalangan Saudara Sendiri

Bapak Ibu pernah melihat video ini ? video berdurasi singkat ikhwal anak SD yang menjawab pertanyaan Pak Presiden tentang nama-nama ikan. Viral banget yaa...

Video ini sukses membuat jutaan pemirsa di Indonesia ngakak guling-guling saat mendengar jawaban sang bocah yang lugas dan teramat polos. Jawaban itu tak lain adalah nama ikan yang seharusnya adalah ikan Tongkol  , namun dilafalkan terbalik menjadi nama alat vital laki-laki dalam bahasa Sunda/Jawa.

Dan sang pengunggah video inipun menuai jutaan klik yang artinya adalah mengalirnya sejumlah uang ke dalam pundi-pundinya.

Saya termasuk yang sempat tersenyum simpul saat mendapat share video ini, asli sama sekali tidak mengetahui latar balakang pembuatan video ini, dan siapa bocah polos berseragam putih merah yang sanggup memancing tawa dan senyum bahkan bapak Presiden RI.
Namun betapa menyesalnya saya, setelah saya mengetahui siapa adik cilik nan lucu ini.

Ternyata ia adalah Akhsan, seorang anak penyandang difabel Dyslexia (penderita kesulitan berbicara/membaca/mengucapkan kata-kata yg mirip) yang baru satu minggu mengikuti terapi, dan Akhsan adalah seorang anak yatim piatu .

Menurut Noviana Dibyantari, Koordinator Komunitas Difabel Semarang, Akhsan setiap hari menulis surat pada Ibunya.

Surat yang tak kunjung berbalas tentu saja. Akhsan kecil terus saja melakukan itu, karena ia tak mengerti bahwa Mamanya telah tiada.

Jadi teman-teman, Bapak Ibu, mari berhenti menshare video ini, karena ada bocah kecil malang yang nantinya akan terus ditertawakan. Akhsan itu saudara kita, anak Indonesia yang harus dibantu dan disayangi, alih-alih dijadikan bahan olok-olok karena kekurangannya.

- Bu Anni Albayan -

Semoga bermanfaat ??

<<<akhir broadcast Hoax>>>

Rekayasa sosial

Rekayasa sosial utama yang dipergunakan sebagai senjata untuk membuat penerimanya merasa bersalah, lalu secara tidak sadar untuk menebus kesalahannya ia ikut mem-broadcast pesan hoax tersebut.

Adapun data yang digunakan untuk membuat penerima broadcast ini merasa bersalah adalah AR disebut sebagai :
•    Penyandang difabel Dyslexia
•    Anak yatim piatu
•    Setiap hari menulis surat kepada ibunya
•    Suratnya tak kunjung dibalas

Vaksincom berusaha mencari informasi yang mengkonfirmasikan kebenaran klaim dalam broadcast tersebut, namun tidak berhasil menemukannya. Yang ditemukan malah banyak media online yang bukannya melakukan klarifikasi atas data tersebut, sebaliknya malah mengutip informasi yang tidak jelas sumbernya seperti pada gambar di atas.

Menelusuri endorser yang digunakan Noviana Dibyantari, ia memang benar merupakan Koordinator Komunitas Difabel Semarang, namun tidak ada satu sumber yang dapat dipercaya yang mendukung klaim pada broadcast bahwa Komunitas Difabel Semarang memberikan pernyataan seperti yang diklaim pada broadcast hoax di atas.

Sebagai catatan, AR bersekolah di Ciputat dan berdomisili di Sumur Batu, Kemayoran, Jakarta Pusat, sehingga secara jarak dan biaya agak janggal jika diurus oleh komunitas difabel yang berdomisili di Semarang.

Satu-satunya sumber yang dapat dipercaya adalah pernyataan di situs KPAI yang meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan video siswa salah bicara ikan tongkol. Tanpa ada embel-embel penyandang disleksia, anak yatim piatu dan setiap hari menulis surat kepada ibunya yang tidak pernah membalas.

HOAKS ATAU FAKTA?

Jika Anda mengetahui ada berita viral yang hoaks atau fakta, silakan klik tombol laporkan hoaks di bawah ini

closeLaporkan Hoaks checkCek Fakta Lain
Berkat konsistensinya, Kompas.com menjadi salah satu dari 49 Lembaga di seluruh dunia yang mendapatkan sertifikasi dari jaringan internasional penguji fakta (IFCN - International Fact-Checking Network). Jika pembaca menemukan Kompas.com melanggar Kode Prinsip IFCN, pembaca dapat menginformasikannya kepada IFCN melalui tombol di bawah ini.
Laporkan
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Vivo T2 Pro 5G Meluncur, Punya Layar Lengkung dan Chipset Mediatek Dimensity 7200

Vivo T2 Pro 5G Meluncur, Punya Layar Lengkung dan Chipset Mediatek Dimensity 7200

Gadget
3 Cara Setting Webcam untuk Swafoto SSCASN di laptop Mac buat Daftar CPNS dan PPPK 2023

3 Cara Setting Webcam untuk Swafoto SSCASN di laptop Mac buat Daftar CPNS dan PPPK 2023

e-Business
Cara Mengaktifkan Webcam di Laptop Windows untuk Swafoto SSCASN 2023

Cara Mengaktifkan Webcam di Laptop Windows untuk Swafoto SSCASN 2023

Hardware
Cara Edit Foto Background Warna Merah untuk Syarat Daftar CPNS 2023

Cara Edit Foto Background Warna Merah untuk Syarat Daftar CPNS 2023

Internet
Pengertian Storage Device, Lengkap dengan Jenis, Tipe, Contoh, dan Fungsinya

Pengertian Storage Device, Lengkap dengan Jenis, Tipe, Contoh, dan Fungsinya

Hardware
Cara Buat Channel WhatsApp Mirip Telegram beserta Fungsi-fungsinya

Cara Buat Channel WhatsApp Mirip Telegram beserta Fungsi-fungsinya

Software
Cara Kunci Tab Private Safari di iPhone iOS 17 biar Tak Dibuka Sembarangan

Cara Kunci Tab Private Safari di iPhone iOS 17 biar Tak Dibuka Sembarangan

Software
5 Cara Aktifkan Paket Darurat Telkomsel beserta Cara Bayarnya

5 Cara Aktifkan Paket Darurat Telkomsel beserta Cara Bayarnya

e-Business
Jadwal MPL S12 Hari Ini, Sabtu 23 September: Pertandingan Penting Evos Legends

Jadwal MPL S12 Hari Ini, Sabtu 23 September: Pertandingan Penting Evos Legends

Game
Hasil MPL ID S12 Jumat, 22 September: Kemenangan untuk Onic Esports dan Geek Gam ID

Hasil MPL ID S12 Jumat, 22 September: Kemenangan untuk Onic Esports dan Geek Gam ID

Game
Bagaimana Cara Memulihkan File yang Terhapus di Windows 10? Ini Caranya

Bagaimana Cara Memulihkan File yang Terhapus di Windows 10? Ini Caranya

Software
Penyebab dan Cara Mengatasi Webcam.js Error saat Swafoto SSCASN 2023

Penyebab dan Cara Mengatasi Webcam.js Error saat Swafoto SSCASN 2023

e-Business
Cara Membuat Poster Kontak di iPhone iOS 17 biar Muncul di Halaman Telepon

Cara Membuat Poster Kontak di iPhone iOS 17 biar Muncul di Halaman Telepon

Software
X Twitter Hapus Fitur Close Friend 'Circle' Bulan Depan

X Twitter Hapus Fitur Close Friend "Circle" Bulan Depan

Software
Beli Samsung Galaxy A34 5G, Bisa Dapat Paket Gaming hingga Rp 1 Juta

Beli Samsung Galaxy A34 5G, Bisa Dapat Paket Gaming hingga Rp 1 Juta

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com