Kamera "Periskop" Oppo Bisa Gantikan "Mirrorless"?

BARCELONA, KOMPAS.com - Di ajang MWC 2017, Oppo menegaskan jati dirinya sebagai perusahaan "Camera Phone" dengan melahirkan inovasi teknologi bertajuk "5x Dual-Camera Zoom" atau "5x Lossless Zoom".

Teknologi itu memungkinkan pengguna melakukan optical zoom pada kamera smartphone sebanyak lima kali tanpa pengurangan kualitas, memiliki stabilitas yang mumpuni, serta menawarkan desain yang tipis.

Menurut Director Hardware Oppo, King Bai, teknologi itu merupakan jawaban atas kebutuhan masyarakat akan sebuah kamera smartphone. Diketahui, masyarakat modern yang hidup di era media sosial memiliki tuntutan untuk selalu membagi foto yang apik di Instagram, Path, dan kawanannya.

Baca: Video: Membuktikan Kehebatan Kamera Lossless Zoom Oppo

Ramah mobile

Hal ini diakui pula oleh presenter kondang, Robby Purba yang turut hadir pada peresmian teknologi 5x Lossless Zoom di booth Oppo di MWC 2017, Barcelona, Spanyol, beberapa saat lalu.

Menurut Robby, hasil bidikan kamera 5x Lossless Zoom lebih kurang setara dengan kamera mirrorless. Bedanya, teknologi itu diperuntukan bagi smartphone yang lebih mobile dan "social media friendly". Harganya pun kemungkinan lebih murah.

"Untuk yang suka foto makanan atau fesyen untuk diunggah ke Instagram, kamera 5x Lossless Zoom ini sudah bisa diandalkan," ia menjelaskan.

Robby sendiri sudah membandingkan hasil bidikan 5x Lossless Zoom dengan mirrorless berlensa 35mm miliknya. Ia mengatakan hasil keduanya tampak mirip.

"Hampir sama bokeh-nya. Tapi kan mirrorless mahal. Teknologi kamera ini bisa jadi pengganti buat yang mau punya mirrorless. Kalau di smartphone kan lebih mobile dan Instagram-able," ia menuturkan.

Belum dipastikan

Oppo sendiri belum memastikan apakah teknologi 5x Lossless Zoom bakal disematkan khusus pada ponsel flagship atau bisa pula di ponsel menengah ke bawah.

Saat ditanya, Senior Product Planning Manager Oppo, Mepo Liu, tak mengiyakan namun tak juga membantah. Yang jelas, ia mengatakan fokus Oppo adalah memberikan pengalaman terbaik.

"Jika teknologi itu bisa dipasang pada ponsel mid-low dengan performa yang baik, kami akan memproduksinya ke ponsel mid-low, tetapi jika kami tak bisa memberikan pengalaman terbaik dari teknologi itu ke ponsel mid-low, maka tak akan kami produksi (ke sektor itu)," kata Liu.

Baca: 3 Fakta di Balik Teknologi Kamera Periskop Oppo