KOMPAS.com - Pertama kali diperkenalkan pada November 2016 lalu, Motorola Moto M kini resmi meluncur di Indonesia melalui Lenovo, selaku pemilik pabrikan ponsel asal Amerika Serikat tersebut.
Moto M dirilis di pasar Indonesia dalam sebuah acara yang digelar Lenovo di Jakarta, pada Rabu (22/3/2017) lalu.
Moto M merupakan smartphone kelas menengah yang memiliki ukuran layar 5,5 inci (1.920 x 1.080), ditenagai chipset MediaTek Helio P15 dengan CPU 2,2 GHz, RAM 4 GB dengan penyimpanan internal 32 GB, dan baterai kapasitas 3050 mAh.
Baca: Resmi, Motorola Moto M Dijual Rp 4 Juta di Indonesia
Soal kamera, Moto M mengusung kamera dengan sensor beresolusi 16 megapiksel di bagian belakang, dan kamera 8 megapiksel di depan.
KompasTekno menerima unit pembelian Moto M, dan berkesempatan mendokumentasikan isi paket pembelian yang ada di dalam kardus. Apa saja isinya?
Paket pembelian Moto M memiliki kelengkapan yang komplit, bahkan terdapat bonus casing atau pelindung penutup belakang smartphone berwarna bening.
Kelengkapan yang ada di kardus pembelian antara lain adalah kepala charger, kabel USB Type-C untuk mendukung pengisiang cepat, earphone, dan buku manual. Earphone yang disertakan menjadi kelebihan tersendiri, mengingat aksesoris ini jarang disertakan di paket pembelian smartphone buatan vendor China.
Moto M dijual di Indonesia dengan banderol harga Rp 4 juta. Dengan banderol ini, pembeli mendapatkan smartphone unibody berbahan logam dan dilengkapi dengan fitur pemindai sidik jari di bagian belakangnya.
Baca: Melihat Moto M dari Berbagai Sisi
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.