KOMPAS.com - Galaxy S8 hadir dengan "adonan" desain, fitur, serta spesifikasi yang mumpuni. Layar jumbo ber-bezel super tipis dipadukan dengan kemampuan penyambungan ponsel ke desktop, serta chipset Snapdragon 835, apa lagi yang diragukan?
Flagship teranyar itu kembali menegaskan kiprah Samsung sebagai vendor Android kelas satu. Meski demikian, skor benchmark dari aplikasi Geekbench 4 menunjukkan performa iPhone masih lebih unggul, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Senin (3/4/2017), dari BGR.
iPhone 7 Plus keluaran 2016 menghimpun skor benchmark tertinggi senilai 3307. Lantas posisi kedua diemban iPhone 7 dengan skor 3296.
Galaxy S8 sendiri duduk pada posisi ke-delapan dengan skor 2065. Di antara 10 perangkat elektronik tertangguh, menurut skor benchmark dari Geekbench 4, memang cuma Galaxy S8 yang merupakan perangkat Android.
Di atas Galaxy S8 bertengger beberapa lini iPhone dan iPad, mulai dari iPad Pro (12.9 inci) di posisi ketiga, lalu ada iPad Pro (9.7 inci), lantas iPhone SE, iPhone 6S Plus, dan iPhone 6S.
This is what state of the art performance looks like on Android for the rest of 2017 pic.twitter.com/lYbZVI6hrV
— Jeff Atwood (@codinghorror) March 30, 2017
Diketahui, iPhone 6S dan iPhone 6S bahkan merupakan ponsel keluaran 2015 yang chipset-nya masih menggunakan Apple A9 berkecepatan 1.8GHz, bukan A10 terbaru dengan kecepatan 2.3GHz.
Ini sekaligus mengartikan bahwa iPhone keluaran 2017 yang digadang-gadang bernama iPhone 8 dan iPhone 7S Series (Plus dan standar), akan jauh lebih tangguh ketimbang Galaxy S8.
Baca: iPhone 6S Keluaran 2015 Lebih Laku dari Galaxy S7
Pasalnya, iPhone 2017 dikatakan akan dibenamkan chipset A11 dengan fabrikasi 10nm yang lebih baru lagi. Tingkat efisiennya disebut-sebut sama dengan Snapdragon 835 dan Exynos 8895, tapi performanya jauh lebih garang ketimbang A10 keluaran tahun lalu.
Dengan kata lain, skor satu inti alias single-core dari iPhone keluaran 2017 bisa jadi mengalahkan skor keseluruhan Galaxy S8. Pada pengujian inti banyak alias multi-core, besar kemungkinan Galaxy S8 juga kalah.
Namun, spekulasi tersebut belum bisa benar-benar diyakini hingga dilakukan pengujian nyata. Kita tunggu saja kehadiran iPhone tahun ini yang dikatakan bakal benar-benar berbeda dari sebelumnya.
Baca: 8 Alasan untuk Beli Samsung Galaxy S8
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.