Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operator Lain Geber 4,5G, Tri Masih Nyaman 4G

Kompas.com - 12/04/2017, 19:00 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Operator telekomunikasi di Indonesia mulai menggeber jaringan 4,5G. Setidaknya Telkomsel, XL Axiata, dan Indosat sudah memperkenalkannya beberapa saat lalu.

Menurut para operator, pemerintah sendiri yang mendorong implementasi jaringan 4,5G. Keputusan itu diambil untuk menyambut perhelatan Asian Games 2018, di mana Indonesia menjadi tuan rumah, tepatnya di Jakarta dan Palembang.

Meski demikian, Hutchison Tri mengaku belum berencana turut menggelar 4,5G. Menurut Head of Brand Communication Tri Indonesia, Fahroni Arifin, pihaknya masih ingin fokus memaksimalkan potensi 4G.

"4G sendiri kalau dimaksimalkan sudah luar biasa. Pertanyaannya apakah semua operator yang punya teknologi 4G sudah optimal?" kata dia usai peluncuran aplikasi Aladin dan kerja sama Tri dengan MovieBay di Jakarta, Rabu (12/4/2017).

Baca: Tri Rilis Aladin, Aplikasi untuk Milenial yang Doyan Belanja Online

Fahroni juga menegaskan bahwa jaringan 4,5G sejatinya masih berkutat pada teknologi 4G. Istilah 4,5G atau 4G, kata dia, cuma soal nomenklatur atau penamaan.

"Yang penting experience bagi pengguna seperti apa," ujarnya.

Memanfaatkan berbagai teknologi jaringan

Diketahui, migrasi dari 4G ke 4,5G memang tak seperti peralihan dari 3G ke 4G yang membutuhkan infrastruktur dan teknologi baru. Pengguna pun tak harus mengganti kartu SIM untuk menikmati 4,5G jika sebelumnya sudah memanfaatkan jaringan 4G.

Pada hakikatnya, 4,5G merupakan optimalisasi dari 4G dengan berbagai macam teknologi. Antara lain dengan carrier aggregation, massive multiple-in-multiple-out (MIMO), hingga cellular/WiFi aggregation.

Carrier Aggregation adalah penyatuan semua teknologi jaringan, mulai dari 2G, 3G, dan 4G, untuk dihantarkan ke smartphone pengguna. Dengan begitu, smartphone akan menerima jaringan terbaik.

Sementara itu, massive MIMO merupakan penambahan antena untuk pengirim sinyal (transmitter) ke penerima sinyal (receiver). Tujuannya untuk mereduksi gangguan akibat faktor-faktor eksternal.

Lalu ada juga optimalisasi dengan cellular/WiFi aggregation, di mana spektrum untuk WiFi bisa menambah kapasitas agar pengalaman internet pengguna yang terus membludak bisa terakomodir.

Secara teori, jaringan 4,5G memang semestinya akan menambah kecepatan untuk meningkatkan pengalaman pengguna berselancar maya.

Meski belum punya rencana dalam waktu dekat, Tri pun tak menutup kemungkinan untuk mengadopsi jaringan tersebut.

"Penetrasi 4G yang sekarang perlu digeber lagi. Sebagai operator yang evolusinya cepat, migrasi ke 4,5G juga tidak menutup kemungkinan," Fahroni menuturkan.

Baca: Ini Strategi Tri Menangkan Lelang Frekuensi 2.100 Mhz

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com