4 Cara Hindari Mata Lelah akibat Terpapar Layar

KOMPAS.com - Bekerja di depan layar komputer terus-menerus bisa menyebabkan mata kelelahan. Belum lagi ditambah layar smartphone yang selalu menggoda untuk ditengok setiap saat.

Ada beberapa ciri yang mengindikasikan mata Anda sudah terlalu lama terpapar layar perangkat elektronik. Antara lain, mata terasa berat, penglihatan sedikit kabur, bahkan bisa menyebabkan sakit kepala.

Sindrom ini kerap pula dinamai sebagai computer vision syndrome. Lebih dari 60 persen warga Amerika Serikat sekarang mengalami sindrom tersebut. Tak sulit terkena sindrom itu, hanya perlu dua jam tanpa henti melihat layar, baik dari komputer, smartphone, televisi, tablet, atau layar elektronik lain.

Untungnya, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meminimalisir ketidaknyamanan akibat paparan layar sepanjang hari. Berikut beberapa tipsnya, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Senin (17/4/2017) dari BusinessInsider.

1. Perbesar teks

Bagi pengguna smartphone, sebaiknya Anda menyetel ukuran huruf alias font menjadi besar. Atur pula warna dan kontras yang paling nyaman bagi Anda.

Pasalnya, ukuran huruf kecil akan membuat mata Anda bekerja dobel untuk membaca. Ini juga membuat jarak mata dengan layar lebih dekat sehingga menimbulkan sakit kepala jika dilakukan dalam waktu lama.

2. Berkedip

Ketika terlalu fokus melihat hal-hal di depan layar komputer atau smartphone, seringkali kita lupa berkedip. Alhasil, mata jadi kering sehingga cepat lelah dan kemerahan.

Anda tak perlu mengingat harus berkedip berapa kali dalam periode tertentu. Tapi, sebaiknya jadikan kedipan mata sebagai kebiasaan sehingga bisa dilakukan tanpa sadar.

Menangis juga sebenarnya bisa membantu mata agar tak kering dan tak cepat lelah. Jika sedang sedih dan menangis, ambil saja hikmahnya sebagai salah satu cara menjaga mata tetap sehat.

3. Atur kecerahan layar

Layar yang terlalu gelap menyulitkan Anda membaca. Namun jika terlalu silau akan membuat mata tegang dan sakit kepala, terlebih jika Anda sudah berjam-jam melihat layar silau.

Karenanya, atur tingkat kecerahan layar sesuai dengan paparan sinar yang Anda terima di luar layar. Jika cahaya sekitar ruangan gelap, jangan biarkan layar terlalu silau. Sebaliknya, jika cahaya sekitar sangat terang, Anda bisa sedikit meninggikan tingkat kecerahan layar. 

4. Terapkan aturan 20-20

Setelah 20 menit bekerja di depan layar, ambil 20 detik untuk beranjak. Anda bisa mengambil minum, sedikit menggoyangkan badan dan kepala, atau sekadar melihat sekeliling.

Intinya, buat mata Anda fokus ke objek lain selain layar. Ini akan membantu merenggangkan otot-otot mata Anda sehingga tak tegang. Ulangi terus ritual 20-20 ini untuk menghindari mata lelah.

Selamat mencoba!