Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Go-Jek Dikabarkan Dapat Dana Rp 16 Triliun dari Raksasa Internet China

Kompas.com - 04/05/2017, 14:50 WIB
Fatimah Kartini Bohang,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber TechCrunch

KOMPAS.com - Layanan ride-sharing Go-jek dikabarkan menerima pendanaan baru senilai 1,2 miliar dollar AS atau sekitar Rp 16 triliun. Menurut sumber dalam, pendanaan itu dipimpin oleh raksasa internet asal China, Tencent.

Berkat pendanaan ini, valuasi Go-Jek disebut-sebut naik hingga 3 miliar dollar AS atau sekitar Rp 40 triliun, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Kamis (4/5/2017) dari TechCrunch.

Dua sumber yang familiar dengan hal ini mengatakan penandatanganan antara Go-Jek dan jejeran investor yang dipimpin Tencent terjadi pada pekan lalu.

Baca: Dikabarkan Dapat Dana Rp 16 Triliun, Nilai Go-Jek Ditaksir Capai Rp 40 Triliun

Namun, hingga kini belum ada pernyataan resmi dari Go-Jek. Diprediksikan layanan yang didirikan Nadiem Makarim itu bakal mengumumkan berita baik ini dalam waktu dekat.

Sebelumnya, pada Agustus 2016, Go-Jek menerima pendanaan senilai 550 juta dollar AS atau Rp 7,3 triliun dari investor kolektif.

Beberapa di antaranya adalah investor lama alias existing, yakni Sequoia India, Northstar Group, DST Global, NSI Ventures, Rakuten Ventures dan Formation Group. Sementara itu sisanya adalah investor baru, yakni KKR, Warburg Pincus, Farallon Capital and Capital Group Private Markets.

Jika benar Tencent memimpin pendanaan Go-Jek kali ini, maka Tencent bisa dibilang sebagai investor baru untuk layanan yang menjadi kompetitor besar Grab dan Uber di Indonesia. Belum dijabarkan nama-nama perusahaan lain yang turut menggelontorkan dana segar untuk Go-Jek di awal tahun ini. 

Diketahui, Go-Jek sekarang memiliki lebih dari dari 200.000 rekan pengemudi untuk melayani kebutuhan transportasi online masyarakat modern di 25 kota. Sejauh ini, Go-Jek agaknya masih fokus menggarap pasar Indonesia.

Baca: Poin-poin Keberatan dan Kesepakatan Go-Jek, Grab, dan Uber soal Aturan Taksi Online

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com