Perluas Layanan 4G, Smartfren Bangun 65 BTS Baru di Madiun

MADIUN, KOMPAS.com - Untuk memperluas jaringan layanan 4G LTE, PT Smartfren Telecom membangun 65 menara Base Transceiver Station (BTS) di wilayah Madiun tahun ini. Dengan demikian total menara BTS 4G di wilayah tersebut mencapai 183 unit.

"Kami membangun 65 menara BTS 4G di wilayah Madiun Raya pada tahun ini. Sehingga nanti totalnya sebanyak 183 menara BTS 4G milik Smartfren di seluruh wilayah Madiun Raya seperti Madiun, Magetan, Ngawi, Ponorogo, dan Pacitan," kata Area Sales Manager Smartfren Madiun, Ismadhie, Jumat (5/5/2017).

Ismadhie menuturkan penambahan menara BTS ini untuk mendukung aktivasi jaringan 4G Smartfren di wilayah Madiun Raya. Apalagi saat ini Smartfren telah mengeluarkan kartu perdana Smartfren 4G.

Produk terbaru yaitu kartu perdana 4G "Gaya Semaumu". Kartu perdana ini tidak hanya bisa diaktifkan di ponsel milik Smartfren, yakni Andromax saja. Akan tetapi bisa digunakan di perangkat merek lain yang mendukung jaringan 4G.

Target penjualan kartu perdana 4G Smartfren di wilayah Madiun Raya sebanyak 500 unit per hari. Sejak pertama launching hingga pertengahan Maret 2017, kartu perdana 4G yang telah diaktivasi ada sekitar 6.000-an yang tersebar di seluruh wilayah Madiun Raya.

Head of Regional South East Java PT Smartfren Telecom, Joseph Marthinus Gultom, mengatakan kartu perdana Smartfren 4G memiliki beberapa bonus. Bonus itu berupa aktivasi sebesar 3 GB, bonus isi ulang pertama 10 GB, dan bonus gratis internet setahun sebesar 2 GB setiap bulan.

Seluruh bonus tersebut berlaku selama 30 hari dan dapat digunakan 24 jam penuh. Dengan demikian selama setahun penuh, pengguna kartu Smartfren 4G bisa mendapatkan bonus sebanyak 37 GB.

Lebih lanjut, Joseph menuturkan kartu perdana Smartfren 4G sudah bisa digunakan untuk seluruh smartphone 4G LTE GSM yang telah memiliki kemampuan untuk mendukung band 5 dan band 40.

Baca: Smartfren Obral Android Andromax, Termurah Rp 299.000