Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

CEO Apple Paling Sejahtera, Terima Rp 1,9 Triliun Setahun

Kompas.com - 08/07/2017, 18:46 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

Sumber Bloomberg

KOMPAS.com - CEO Apple Tim Cook menerima upah 8,75 juta dollar AS atau setara Rp 117,3 miliar sepanjang 2016 lalu. Angka itu terhitung kecil di antara jejeran CEO 500 perusahaan dengan modal besar sedunia atau diistilahkan “S&P 500”.

Bahkan, Cook menempati posisi ketiga sebagai CEO S&P 500 dengan upah paling sedikit. Meski demikian, jangan buru-buru kasihan pada Cook karena nilai total yang ia terima tahun lalu sebenarnya tak sekecil itu.

Cook sejatinya menjadi CEO urutan pertama dengan penghasilan tertinggi sepanjang 2016. Apple memberikannya 145 juta dollar AS atau setara Rp 1,9 triliun, sebagaimana dilaporkan Bloomberg dan dihimpun KompasTekno, Sabtu (8/7/2017).

Jika hanya dilihat dari gaji dan bonus, penghasilan Cook memang paling sedikit. Ia banyak mendapatkan tambahan dari saham pribadi yang diberikan Apple atau disebut vested stock.

Pada 2011 lalu ketika Cook didaulat sebagai CEO Apple, ia mendapatkan vested stock sebanyak 1,2 juta lembar yang nilainya 136 juta dollar AS atau Rp 1,8 triliun.

Saham Apple yang naik 78 persen dalam 36 bulan terakhir membuat vested stock Cook turut melejit. Sekitar seperlima dari total nilai vested stock itu dikembalikan dalam bentuk duit.

Dari penghitungan itulah didapati bahwa Cook menerima 136 jutaan dollar AS atau Rp 1,8 triliun dari vested stock. Nilai itu ditambah gaji dan bonus Rp 116,6 miliar dan tunjangan ratusan ribu dollar AS menghasilkan total pendapatan Rp 1,9 triliun.

Di bawah Cook, ada CEO Netflix Reed Hastings yang meraup penghasilan total 106 juta dollar AS atau Rp 1,4 triliun. Dari 25 CEO S&P 500 yang meraih pendapatan tertinggi, mayoritas berasal dari perusahaan teknologi berbasis Amerika Serikat.  

Baca: 5 Tahun Tim Cook Pimpin Apple, Profit Naik Inovasi Turun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Bloomberg
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com