Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dirut Telkomsel Tanggapi Wacana Tarif Bawah Internet

Kompas.com - 01/08/2017, 16:04 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama Telkomsel, Ririek Adriansyah, menanggapi wacana penerapan batas tarif bawah (floor price) layanan internet. Wacana ini muncul setelah CEO Indosat Ooredoo, Alexander Rusli, mengirim surat ke Menkominfo, Rudiantara.

Menurut Ririek, tarif batas bawah internet seluler di Indonesia bisa berdampak baik sekaligus buruk.

Dikatakan Ririek, jika berkaca dari negara-negara lain, strategi tarif batas bawah tidak efektif dan bisa dimanfaatkan celah-celahnya.

"Ada operator yang melanggar dengan memberi harga di bawah floor price, alasannya karena sedang promosi, tapi promosinya bukan sebentar tapi lama," kata Ririek saat berbincang dengan sejumlah media di kantor Telkomsel, Senin (31/7/2017).

Namun di sisi lain, Ririek juga menyebut penting bagi industri untuk menjaga kelangsungan bisnisnya. Operator seluler perlu sustain sehingga kebutuhan masyarakat tetap terlayani.

Oleh karena itu, Ririek berpendapat wacana penerapan tarif batas bawah internet seluler ini perlu dicari format yang pas.

Untuk mencari format yang pas ini, maka dibutuhkan peran bukan hanya dari Menkominfo saja, melainkan juga dari Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) dan Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI).

"Idealnya para pelaku (operator seluler di Indonesia) bisa menyadari, sebab tingkat kebutuhan operator beda-beda," kata Ririek.

Kebijakan batas bawah tarif internet ini juga menurut Ririek tidak baik bagi pemerintah. Pemerintah tentunya tidak ingin kebijakan itu justru menjadi bumerang. Kebijakan tarif batas bawah bisa membuat pemerintah dianggap tidak pro rakyat.

Pengamatan KompasTekno, Telkomsel sendiri tidak mau jika tarif batas bawah yang ditetapkan terlalu rendah. Telkomsel juga perlu menjaga bisnisnya agar tidak terlalu turun akibat penerapan tarif batas bawah ini.

Pemerintah sendiri saat ini sedang merancang formulasi tarif data untuk operator seluler di Indonesia. Pemerintah memang tidak berwenang untuk mengatur tarif, namun mereka berwenang merumuskan formula tarif.

Ririek sendiri menganggap formulasi tersebut adalah bentuk halus dari floor price, namun pihaknya akan tetap mendukung sepanjang formulasinya masuk akal.

"Kita siap mendukung sepanjang formulasinya make sense," pungkas Ririek.

Baca: Dirut Telkomsel Ajak Operator Seluler Sama-sama Sehatkan Industri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com