Samsung The Frame TV, Televisi yang Bisa Jadi Lukisan

KOMPAS.com - Samsung Electronics Indonesia meluncurkan televisi dengan bentuk unik, The Frame TV. Perangkat ini memiliki bentuk seperti lukisan.

Secara sepintas, The Frame TV memang tampak seperti lukisan. Perangkat televisi memiliki frame atau pigura.

Namun, tidak hanya bentuknya saja yang mirip dengan lukisan. The Frame TV ternyata juga bisa difungsikan seperti karya seni.

Dalam keadaan mati, The Frame TV dapat menampilkan semacam screen saver yang membuatnya menjadi "lukisan" atau karya seni.

"Kami menggabungkan teknologi dan gaya hidup, di mana televisi tak hanya berfungsi sebagai piranti untuk menyuguhkan tayangan tapi juga menjadi karya seni yang dapat dipersonalisasi dan melebur selaras dengan interior desain sebuah ruangan," kata Vega Susatyo Adi, Consumer Electronics Business Director Samsung Electronics Indonesia.

Kemampuan "lukisan" The Frame TV itu dimungkinkan berkat fitur bernama Art Mode. Ketika TV dalam keadaan mati, fungsi Art Mode akan menyala dan memungkinkan pengguna menampilkan gambar seni.

Di awal peluncuran ini, Samsung menyediakan 100 karya seni yang dapat dipilih langsung dalam Samsung Collection.

"Selain itu, pengguna juga dapat menampilkan koleksi foto pribadi," ucap Vega, seperti KompasTekno kutip dari keterangan pers, Jumat (4/8/2017).

Menariknya lagi, pigura dari The Frame TV dapat diganti sendiri. Saat ini, ada tiga pilihan pigura yang bisa dibeli, yakni Walnut, Beige Vood, dan White.

Samsung The Frame TV juga dilengkapi dengan invisible
connection, berupa kabel optik transparan dengan diameter 0.88 mm. Kabel optik ini memiliki panjang 5 hingga 15 meter.

Konsumen tidak perlu khawatir dengan kualitas tayangan, karena invisible connection memungkinkan transmisi data hingga 75 GB setiap detik. Sebagai tambahan, Samsung The Frame TV juga telah dilengkapi dengan Samsung Smart Hub dan Samsung One Remote.

Samsung The Frame TV hadir dalam dua pilihan layar 55 dan 65 inci dengan harga Rp 31.999.000 dan Rp 53.999.000. Keduanya dijual mulai Agustus 2017.

Baca: Selamat Tinggal TV 3D