Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasaran Perangkat Tablet Kembali Menurun

Kompas.com - 05/08/2017, 09:02 WIB
Oik Yusuf

Penulis

KOMPAS.com - Setelah bertahun-tahun menurun, pengapalan tablet Apple iPad kembali menanjak pada kuartal kedua 2017 dengan peningkatan 14,7 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.

Walaupun begitu, pasaran tablet secara keseluruhan ternyata tetap mengalami penurunan. Begitulah isi laporan lembaga riset pasar IDC yang dirilis pekan ini.

IDC menuturkan, angka pengapalan tablet di seluruh dunia pada bulan April hingga Juni 2017 menurun 3,4 persen menjadi 37,9 juta unit, dibanding kuartal II 2016 yang mencatat jumlah 39,3 juta unit.

Bahkan tablet detachable yang sebelumnya diperkirakan bakal mendongrak pasaran tablet pun tak berdaya membalik tren penurunan pengiriman jenis gadget mobile tersebut.

"Ekspektasi terhadap tablet detachable berubah karena notebook convertible yang bersaing langsung juga menawarkan pengalaman serupa," ujar analis senior IDC, Jitesh Ubrani.

Tabel pengapalan tablet global pada kuartal-II 2017, menurut laporan lembaga riset IDC.IDC Tabel pengapalan tablet global pada kuartal-II 2017, menurut laporan lembaga riset IDC.

Apple tetap menjadi pemain terbesar di industri tablet dengan pengapalan mencapai 11,4 juta unit pada kuartal II 2017. Pangsa pasarnya naik menjadi 30,1 persen, dari 25,4 persen di tahun sebelumnya.

Sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Phone Arena, Sabtu (5/8/2017), urutan kedua ditempati Samsung yang pengapalan tabletnya menurun 0,8 persen dan kini menguasai pangsa pasar sebesar 15,8 persen.

Urutan ketiga, keempat, dan kelima masing-masing ditempati oleh Huawei, Amazon, dan Lenovo. Ketiga pabrikan ini mengapalkan tablet di kisaran 2 juta unit dan 3 juta unit pada kuartal II 2017.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com