Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Google Hapus 500 Aplikasi yang Laris Diunduh di Play Store

Kompas.com - 23/08/2017, 16:58 WIB
Fatimah Kartini Bohang

Penulis

Sumber IBTiimes

KOMPAS.com - Google menghapus lebih dari 500 aplikasi Android dari Google Play Store. Pasalnya, software iklan pada 500 aplikasi itu berpotensi dieksploitasi dan digunakan untuk menginstal spyware pada smartphone pengguna.

Adapun software yang dimaksud bertajuk "Igexin" dan berbentuk Software Development Kit (SDK). Igexin dikembangkan oleh perusahaan China untuk menggenjot performa iklan pada aplikasi dan mengkalkulasikan pendapatan dari iklan itu.

Celah pada Igexin pertama kali ditemukan oleh firma keamanan bernama "Lookout". Belakangan diketahui Igexin telah tersemat pada lebih dari 500 aplikasi Android.  

Tak dijabarkan secara detil apa saja 500 aplikasi yang dimaksud. Namun, sebagai gambaran kasar, mayoritas aplikasi adalah game laris yang menyasar remaja dan masing-masing terunduh sebanyak 50 juta hingga 100 juta kali.

Ada pula aplikasi cuaca dan pengeditan foto yang mematrikan Igexin dengan pengunduh rata-rata 5 jutaan. Aplikasi lainnya yang mematrikan Igexin namun jumlah unduhnya tak signifikan adalah aplikasi edukasi, kesehatan, fitnes, dan travel.

Ilustrasi Google Play StoreYoga Hastyadi Widiartanto/Kompas.com Ilustrasi Google Play Store

Selain berpotensi menyebar spyware, Lookout juga menemukan bahwa server pengontrol Igexin telah digunakan untuk menyalurkan malware berbahaya yang lebih masif ke perangkat.

Uniknya, penyerangan menggunakan Igexin kerap menargetkan aplikasi-aplikasi yang dibuat oleh sang penyerang sendiri. Dengan kata lain, bisa jadi penyerangan menggunakan Igexin ini tak terkontrol.

"Tak semua (500 aplikasi) yang terkonfirmasi telah terjangkit spyware dari Igexin, namun Igexin telah memperkenalkan fungsi baru mereka," kata engineer Lookout, Adam Bauer dan Christoph Hebeisen dalam laporan mereka, sebagaimana dihimpun KompasTekno, Rabu (23/8/2017), dari IBT.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber IBTiimes
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com