KOMPAS.com - iFixit doyan membongkar aneka smartphone keluaran terbaru. Tak terkecuali juga Galaxy Note 8 buatan Samsung. Perangkat ini ditaruh di "meja bedah", berhadapan dengan obeng dan aneka alat lain.
Seperti kebanyakan ponsel flagship lainnya, Galaxy Note 8 bisa dipreteli dengan memanaskan lem yang melekatkan panel depan ke bodi perangkat. Berikutnya panel itu dicungkil untuk mengakses jeroan sang ponsel.
Galaxy Note 8 memiliki segel-segel karet untuk mencegah air masuk ke ruang internal perangkat. Smartphone ini memang memiliki ketahanan terhadap air dan debu dengan sertifikasi IP68.
Baterai Galaxy Note 8 berbentuk relatif ramping, Kapasitasnya 3.300 mAh atau lebih kecil 200 mAh dibandingkan Galaxy S8+ yang memiliki ukuran fisik sebanding. Di samping baterai terdapat ruang kosong untuk memuat sylus S-Pen.
Hal lain yang menarik adalah Samsung menanam hingga empat unit kamera pada Galaxy Note 8. Di bagian punggung ada dua kamera utama, masing-masing dengan resolusi 12 megapiksel dan Optical Image Stabilizer.
Di depan, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari ArsTechnica, Selasa (12/9/2017), ada dua kamera lagi, yakni kamera 8 megapiksel untuk foto selfie dan kamera pemindai mata untuk fitur keamanan menggunakan bimoetrik berupa iris mata pengguna.
Galaxy Note 8 memperoleh "repairability score" (semudah apa untuk diperbaiki) sebesar 4 dari 10 poin. Meski tergolong rendah dan karena itu mengindikasikan bahwa ia sulit direparasi, skor Galaxy Note 8 dalam hal ini masih lebih tinggi dari Galaxy S7.
Selengkapnya, pembongkaran Galaxy Note 8 oleh iFixit dapat dilihat di tautan berikut.
Baca: Membedah Kamera Ganda Galaxy Note 8